Selain Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, Ganda Putra Ini Juga Rebut Gelar Superseries Pertama French Open 2017

By Any Hidayati - Senin, 30 Oktober 2017 | 16:38 WIB
Ganda putra Taiwan, Lee Yang (terduduk) dan Lee Jhe-Huei (berdiri) (bwfbadminton.com)

Ternyata bukan hanya ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, saja yang menjalani final pertama turnamen bulu tangkis level superseries di French Open 2017.

Ganda putra Taiwan, Lee Jhe-Huei dan Lee Yang, untuk kali pertama menginjakkan kaki di final superseries pada Minggu (29/10/2017) di Paris, Prancis.

Mereka harus berhadapan dengan ganda putra Denmark, Mathias Boe dan Carsten Mogensen, demi gelar superseries pertama mereka.


Pasangan ganda putra Denmark, Mathias Boe (depan)/Carsten Mogensen, saat menjalani pertandingan melawan Nipitphon Phouangphet/Bodin Isara (Thailand) pada babak final Prancis Terbuka di Stadion Pierre de Coubertin, Paris, Minggu (30/10/2016).(MIGUEL MEDINA/AFP PHOTO)

"Kami membiasakan diri komunikasi satu sama lain karena ini adalah kesempatan yang besar dan saya sangat gugup," ujar Lee Jhe-Huei seperti dikutip BolaSport.com dari BWF World Superseries.

Pertandingan berjalan cukup alot hingga akhirnya keduanya menang straight games 21-19, 23-21.

Butuh 45 menit bagi ganda putra Taiwan ini untuk menghentikan langkah ganda putra nomor dua dunia tersebut.

(Baca Juga: MotoGP Malaysia 2017 - Jorge Lorenzo Tampil Hebat meski Dibayangi Kecemasan)

Akhirnya perjuangan mereka terbayar dengan gelar juara turnamen badminton superseries pertama di French Open 2017.

"Gelar ini sangat berarti karena merupakan superseries pertama kami. Kami lebih bahagia lagi karena negara kami memenangi 2 gelar juara hari ini," ucap Lee kemudian.