Hebat, Indonesia Kirim Kakek Berusia 82 Tahun ke Lomba Lari Internasional di Chile dan Berhasil Raih Medali Perunggu

By Susi Lestari - Jumat, 10 November 2017 | 16:07 WIB
Pelari veteran berusia 82 tahun, Darmiyanto, mendapatkan penghargaan sebagai atlet inspiratif dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pada acara yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (30/10/2017). (NUGYASA LAKSAMANA/BOLASPORT.COM)

Ada banyak kakek di dunia ini, tetapi kakek yang satu ini lain daripada yang lain.

Dia adalah Darmiyanto. Kakek berusia 82 tahun ini adalah seorang tukang becak yang biasa mangkal di Jalan Pemotongan dan Jalan Jenderal Sudirman, Salatiga, Jawa Tengah.

Di usianya yang tidak lagi muda, Darmiyanto yang akrab dipanggil Mbah Dar mampu membuat negeri ini bangga.

Mbah Dar mampu mengukir prestasi membanggakan di ajang lomba lari internasional.

(Baca Juga:Ini Bukti Kehebatan dan Prestasi Liliyana Natsir yang Tidak Bisa Ditampung Kebijakan 280 Karakter Twitter)

Pada lomba lari bertajuk "Sudamericano Master de Atletismo 2017" yang digelar di Kota Santiago, Chile, tercatat ada 21 negara yang ambil bagian.

Di antaranya negara itu adalah Meksiko, Kosta Rika, Ekuador, Australia, Panama, Italia, Brasil, Kolombia, Argentina, dan tentu saja Indonesia.

Indonesia mengirimkan 6 atlet yang tergabung pada Persatuan Atlet Master Indonesia (PAMI).

Selain Darmiyanto, ada juga Hartini Joko, Suwandi, Ockben Saor Sinaga, dan Julia Jacob.


Darmiyanto (82), tukang becak sekaligus pelari veteran tengah menanti penumpang di Jl Pemotongan Salatiga, Sabtu (14/10/2017) siang.(SYAHRUL MUNIR/KOMPAS.COM)