China Open 2017 - Anthony Sinisuka Ginting dan Pupusnya Harapan 'Perang Saudara'

By Any Hidayati - Rabu, 15 November 2017 | 14:13 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengembalikan kok ke arah Hu Yun (Hong Kong) pada babak kedua Prancis Terbuka yang berlangsung di Stade Pierre de Coubertin, Kamis (26/10/2017). (BADMINTON INDONESIA)

Perang saudara antara Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting di babak kedua China Open 2017 telah pupus.

Sang juara Korea Open 2017 kalah dari tunggal putra Hong Kong, Ng Ka Long Angus, dengan skor 22-20 dan 21-18.

Anthony menyudahi perlawanan dalam waktu 42 menit.

Hal ini membuat Anthony gagal melanjutkan petualangan di babak kedua China Open 2017 dan bertemu sang rekan senegara.

Jonatan Christie lebih dulu memastikan tiket babak kedua setelah menang atas unggulan 3 asal China, Lin Dan.

Jonatan menang straight games 21-19 dan 21-16 dalam waktu persis sama dengan laga Anthony vs Ng Ka Long Angus, 42 menit.

Hasil ini tentu saja memupuskan harapan untuk pastikan satu tempat di perempat final China Open 2017.


Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, saat menjalani pertandingan melawan Hu Yun (Hong Kong) pada babak kesatu turnamen Denmark Terbuka di Odense Sports Park, Rabu (18/10/2017).(BADMINTON INDONESIA)

Jika saja Anthony dapat memenangi laga melawan tunggal putra Hong Kong, Indonesia dipastikan telah menempatkan 1 wakil tunggal putra dalam babak 8 besar.

Namun, apa hendak dikata siapa yang mampu menebak hasil sebuah pertandingan dengan akurat.