China Open 2017 - Demi All Indonesian Final, Pelatih Ganda Putra Indonesia Sudah Siapkan Strategi untuk Marcus/Kevin dan Ahsan/Rian

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 18 November 2017 | 01:50 WIB
Pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Aryono Miranat, saat memberikan keterangan kepada media di turnamen Axiata Cup 2014 yang berlangsung di Jakarta dan Kuala Lumpur. (ISTIMEWA)

Keberhasilan tim ganda putra mengirimkan dua wakil ke babak semifinal turnamen China Open 2017 membuka kans terciptanya all Indonesian final.

Dua wakil ganda putra Indonesia yang lolos ke babak semifinal yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro.

Marcus/Kevin lolos ke semifinal seusai mengandaskan perlawanan wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov, dengan skor 21-19 21-13.

Sementara itu, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro berhasil lolos ke semifinal setelah mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) dengan skor 21-11 22-20.

(Baca juga: China Open 2017 - Pebulu Tangkis Cantik Ini Gagal Revans ke Ganda Putri Korea Selatan

Pada babak semifinal, Marcus/Kevin akan menghadapi pasangan China, Li Junhui/Liu Yuchen.

Berhadapan dengan wakil tuan rumah, pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, meminta Marcus/Kevin bisa mengatur tempo saat melawan mereka.

"Karakter main mereka sama-sama cepat dan keras. Jadi besok harus diatur temponya, disesuaikan dengan kondisi di lapangan," kata Aryono Miranat yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Lawan berat juga akan dijumpai Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro pada semifinal China Open 2017.

Mereka bakal menghadapi pasangan unggulan kedua asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.