Gagal Jadi Tuan Rumah FIBA World Cup 2023, Argentina-Uruguay Dapat Hadiah Hiburan

By Doddy Wiratama - Senin, 11 Desember 2017 | 00:37 WIB
FIBA Basketball World Cup merupakan ajang bola basket yang diadakan setiap 4 tahun sekali. (Instagram.com/fibawc)

 Tahap terakhir penentuan tuan rumah FIBA World Cup 2023 telah diselenggarakan pada Sabtu (9/12/2017) di Mies, Swiss.

Filipina-Indonesia-Jepang akhirnya terpilih menjadi tuan rumah piala dunia bola basket 2023 setelah menyingkirkan kandidat lainnya, Argentina-Uruguay.

Dilansir BolaSport.com dari Philstar, proses pemungutan suara yang semula dijadikan tahap akhir bidding FIBA World Cup 2023 urung dilaksanakan.

Hal tersebut terjadi lantaran Argentina-Uruguay yang menjadi pesaing Filipina-Indonesia-Jepang justru secara sportif ikut menerima proposal yang disajikan pesaingnya itu.

(Baca Juga : Indonesia Akan Menjamu 8 Tim Peserta FIBA World Cup 2023)

Sikap Argentina-Uruguay yang secara sportif "mengalah" kepada Filipina-Indonesia-Jepang itu pun mendapat apresiasi dari pihak FIBA.

Sekjen FIBA, Patrick Baumann, bahkan memberikan "hadiah" kepada dua negara Amerika Latin itu untuk menggelar FIBA World Cup 2027.

Terakhir kali FIBA World Cup digelar di Benua Amerika terjadi pada 2002 saat Amerika Serikat menjadi tuan rumah.

Langkah Baumann ini juga telah disetujui oleh Presiden FIBA, Horacio Muratore, yang kebetulan berasal dari Argentina.

FIBA World Cup 2023 sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada September-Oktober 2023 dan akan diikuti oleh 32 tim.