Gerry Salim Juarai Kelas Paling Bergengsi Trial Game Asphalt 2017

By Suci Rahayu - Minggu, 17 Desember 2017 | 12:51 WIB
Gerry Salim melakukan selebrasi seusai memenangi lomba balap motor supermoto kelas FFA 250 seri ketiga Trial Game Asphalt 2017 di Sirkuit Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (16/12/2017) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Gerry sempat terlibat persaingan sengit dengan Adam dalam lima lap awal, akan tetapi Adam kemudian terjatuh dan Gerry pun melaju sendirian.


Aksi pebalap kelas FFA 250 saat melakukan start pada lomba balap motor supermoto seri ketiga Trial Game Asphalt 2017 di Sirkuit Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (16/12/2017) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Gerry menuntaskan Moto2 dengan finis di posisi pertama dan kemudian di susul oleh Adam yang mampu melanjutkan balapan pasca terjatuh.

(Baca Juga: Marc Marquez Tegaskan Dirinya Tak Akan Hengkang dari Repsol Honda Demi Uang)

Tiga pebalap di belakang mereka berdua yakni Raffi G Tangka, Ananda Rigi, dan Doni Tata.

Dengan hasil tersebut, maka Gerry dan Adam sama-sama mengumpulkan 47 poin.

Namun, Gerry berhak atas podium pertama dan Adam harus puas di podium ketiga.

Sementara itu, Raffi berada di posisi ketiga dengan 38 poin disusul Doni Tata di posisi ke-4.

“Jaga konsentrasi saja agar bisa konsisten setiap lap. Tadi sempat ada masalah tapi alhamdulillah tetap bisa berada di jalur yang tepat dan menjaga kecepatannya dan hasilnya bisa finish di posisi nomor satu,” ucap Gerry.

 

BOLA FOTO: Bali United muncul sebagai salah satu tim elite di Liga 1 2017. Gelar juara nyaris diraih meski akhirnya harus mengakui keunggulan Bhayangkara FC di pengujung kompetisi. Berkaca dari sejarah, bukan kali ini saja klub asal Pulau Dewata mencuri perhatian di Liga Indonesia. Di era 1990-an, Gelora Dewata menjadi kebanggaan publik Bali berkat prestasi yang lumayan mentereng. Gelora Dewata adalah klub jebolan Galatama yang berdiri pada 1989. Prestasi terbaiknya yaitu menjuarai Piala Galatama 1993 serta dua kali menembus Babak 12 Besar Liga Indonesia (1995/96 dan 1996/97). Namun, memasuki dekade 2000-an klub ini pindah markas dan bertransformasi menjadi Gelora Putra Delta yang notabene merupakan cikal bakal Deltras Sidoarjo. #BOLAFoto #Sejarah #SepakBola #Indonesia #DeltaMania #BaliUnited

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada