4 Permasalahan yang Kerap Dihadapi Manajer FPL, Nomor 4 Pasti Kalian Banget

By Bagaskara Setyana Adhie Perkasa - Jumat, 22 Desember 2017 | 17:54 WIB
Fantasy Premier League. (PREMIERLEAGUE.COM)

Kondisi ini terjadi ketika pemain dalam skuat FPL saling bertemu (dalam banyak kasus bek/kiper bertemu penyerang/gelandang).

Sebagai contoh, saat Arsenal dan Liverpool bertemu, para manajer memasang Mohammed Salah sedangkan bek yang kita pilih adalah Sead Kolasinac.

Yang membuat galau adalah, para manajer ingin mendapatkan poin dari penyerang namun di sisi lain, ingin juga sang kiper mendapatkan poin cleansheet.

Keadaan ini membuat para manajer harus mengambil keputusan akan memainkan kedua pemain bersamaan atau mencadangkan salah satunya.

4. Pemain Mendulang Poin Setelah Dijual


Fantasy Premier League.(PREMIERLEAGUE.COM)

Mungkin keadaan ini jadi permasalahan yang paling sering dialami oleh manajer FPL di seluruh dunia.

Karena penampilan inkonsisten, para manajer sering dibuat galau dengan keputusan menukar pemain.

Entah konspirasi atau takdir, seringkali para pemain yang baru saja dibuang karena dalam beberapa gameweek tak meraih poin yang bagus, justru mendulang poin setelah dijual.

Sebagai contoh, sebelum melawan West Brom, Romelu Lukaku dalam beberapa gameweek gagal mencetak gol, keadaan tersebut membuat para manajer membuang Lukaku sebelum laga melawan West Brom dan menggantinya. Namun setelah dijual, Lukaku justru berhasil mencetak gol ke gawang West Brom.

Kondisi tersebut membuat para manajer seringkali sakit hati.

(Baca Juga: 5 Kandidat Kapten dan Pemain Unggulan FPL Gameweek 19)