Kacau! Lomba Lari Lombok Marathon Berakhir Tanpa Medali Para Jawara

By Any Hidayati - Senin, 29 Januari 2018 | 12:45 WIB
Para juara full maraton kelas internasional. Mereka adalah (dari kiri), Elisha Kiprotick Sawe, James (keduanya asal Kenya), Abubakar (Malaysia). Putri: Naomi Jefkofif dan Valentine asal Kenya serta Hoo Lee Eng (Malaysia) (KOMPAS.COM)

Kejadian memalukan terjadi dalam ajang lari jarak jauh bertajuk Lombok Marathon pada Minggu (28/1/2018) di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Ajang lari tersebut diikuti oleh banyak pelari dunia dari berbagai negara termasuk tuan rumah Indonesia.

Elisha Kiprotick Sawe asal Kenya keluar sebagai juara di kelas full marathon.

Padahal Sawe terhitung terlambat memulai start di Senggingi Square tetapi sukses menyalip satu per satu pelari dan menjadi yang terdepan.

Podium kedua ditempati oleh James Karana yang juga asal Kenya kemudian Abubakar asal Malaysia di urutan ketiga.

(Baca Juga: Manajer Tim Repsol Honda Tak Tahu Jika Marc Marquez Berniat Hengkang)

Adapun kategori putri diraih oleh Naomi Jefkofif dan Valentine juga asal Kenya dan di posisi ketiga diraih oleh Hoo Lee Eng (Malaysia).

Namun, sayangnya para jawara tersebut harus rela berdiri di podium tanpa medali.


Ketua KONI NTB, Andy Hardianto (kiri), bersiap menandatangani kesepakatan simbolis terkait event Lombok Marathon 2016, didampingi Frandk Malonda (Promotor Event, tengah) dan Daniel Pieters (Head of Marketing Pocari Sweat) dalam konferensi pers di fx Sudirman Mall, Jakarta, Rabu (26/10/2016).(PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET)

Kepanitiaan yang amburadul membuat medali para juara lari belum tersedia hingga lomba lari berakhir.