Dalam Uji Coba Turnamen Asian Games Ditemukan Banyak Kendala Sistem Komunikasi

By Wisnu Nova Wistowo - Jumat, 9 Februari 2018 | 22:50 WIB
Ketua Umum Inasgoc Erick Thohir menjawab pertanyaan dari para awak media seusai acara pembukaan pendaftaraan volunteer dan peluncuran seragam volunteer Asian Games 2018 di Senayan, Jakarta, Kamis (18/1/2018). (INASGOC)

Dalam penyelenggaraan uji coba turnamen Asian Games 2018, Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC), mendapati banyak kekurangan terkait aspek sistem komunikasi.

Asian Games 2018 akan berlangsung pada 18 Agustus sampai 2 September tahun ini yang bertempat di Jakarta dan Palembang.

Guna memastikan segala aspek serta mengetahui kekurangan dan kelebihan, Inasgoc membuat uji coba turnamen.

Uji coba Asian Games 2018 tersebut berlangsung pada 8-15 Februari.

Sejauh ini, setidaknya ada lima aspek yang terus dianalisis kesiapannya, yakni venue, kampung atlet, transportasi, sistem komunikasi, dan akreditasi.

Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018, Erick Thohir, cukup yakin soal venue pertandingan dan kampung atlet di Jakarta dan Palembang bisa sesuai harapan dan standar internasional.

Namun, lewat uji coba turnamen, panitia pelaksana Asian Games 2018 menemui cukup banyak kendala terkait sistem komunikasi.

Pada uji coba turnamen, Inasgoc mencoba menjalankan Main Operation Center (MOC) atau ruang kendali dan monitor sebagai pusat data dan informasi pelaksanaan multi event se-Asia.

Dalam uji coba penerapannya, ternyata diketahui masih banyak kendala dalam menjalankan sistem tersebut.

(Baca Juga: Masih Setengah Jalan untuk Samai Rekor Valentino Rossi, Marc Marquez Beberkan Kapan Dirinya Akan Pensiun)