Rayakan Ulang Tahun, Dragon Ball Resmi Masuk eSports

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 27 Februari 2018 | 14:48 WIB
Suporter klub Liga Prancis, Paris Saint-Germain, memasang spanduk raksasa bergambar karakter utama komik Dragon Ball, Son Goku, dalam laga melawan Marseille, Minggu (25/2/2018). (GERARD JULIEN/AFP)

GameSpot misalnya, memberikan rapor 9 dari kemungkinan maksimal 10.

Publik menyukai animasi yang setia pada Dragon Ball asli dan sistem pertarungan yang menantang.

Saking bagusnya, Dragon Ball FighterZ menjadi salah satu game fighting yang bakal dipakai di EVO 2018, 3-5 Agustus 2018 di Mandalay Bay Resort & Casino, Las Vegas, Amerika Serikat.

Untuk pertama kalinya sebuah game Dragon Ball dipertandingkan di ajang EVO.

EVO sendiri adalah turnamen eSports yang mengkhususkan diri pada game dengan genre fighting.

Bakal hadir di EVO 2018, Dragon Ball FighterZ menyingkirkan Marvel vs Capcom: Infinite.

Padahal, serial Marvel vs Capcom biasanya tidak pernah absen dalam ajang EVO.

"Setiap kali saya memakai kaus Dragon Ball FighterZ di depan publik, tidak kurang dari 10 orang memuji saya. Dragon Ball FighterZ akan menjadi sesuatu yang besar," tulis co-founder EVO, Joey Cuellar, dalam akun Twitter-nya.

Selain Dragon Ball FighterZ, EVO 2018 juga akan mempertandingkan Street Fighter 5 Arcade Edition, Tekken 7, Super Smash Bros for Wii U, Super Smash Bros Melee, BlazBlue: Cross Tag Battle, Guilty Gear Xrd Rev 2, dan Injustice 2.