Bisa Kalahkan Fajar/Rian pada All England Open 2018 Jadi Alasan Ganda Putra Ini Klaim Masih Layak Masuk Skuat Piala Thomas 2018

By Susi Lestari - Senin, 26 Maret 2018 | 15:59 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengembalikan shuttlecock dari lawan mereka, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada laga babak semifinal turnamen Jerman Terbuka 2018 yang berlangsung di Innogy Sportshalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Sabtu (10/3/2018). (BADMINTON INDONESIA)

"Pada All England kemarin, kami mengalahkan juara Malaysia Masters 2018 (Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto) dari Indonesia," ujar Teo.

(Baca Juga: Kecewa Dikalahkan Fitriani pada All England Open 2018, Pemain Malaysia Ini Bertekad Tampil Lebih Baik)

"Kami juga menyeret pasangan nomor satu dunia (Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dari Indonesia) hingga rubber game. Saya pikir, permainan kami meningkat. Kami hanya perlu dorongan ekstra," ucap Teo.

Ong/Teo saat ini menjadi ganda putra andalan kedua Malaysia.

Sejak dipasangkan lagi pada awal musim kompetisi 2018, keduanya belum memberikan hasil yang signifikan.