Tim Pemantau dan Pembinaan Atlet untuk PON 2020 Bakal Dibentuk KONI Riau

By Imadudin Adam - Selasa, 27 Maret 2018 | 08:21 WIB
Logo KONI ( Tribun Pekanbaru )

(Baca Juga: Menyeramkan, Begini Formasi Real Madrid Tanpa BBC Musim Depan)

Tapi bagi atlet yang telah berprestasi tapi intensitas latihan sudah menurun atau tidak latihan lagi kemungkinan tidak akan dilanjutkan pembinaannya.

"Karena kita lebih fokus kepada atlet yang rajin latihan," ujar Emrizal.

Selain atlet, sarana penunjangnya juga harus jadi perhatian misalnya venue dan sarana atau peralatan latihan atlet.

"Sebab, sarana latihan akan menjadi penunjang atlet untuk giat berlatih dan meningkatkan prestasi," tegas Emrizal.

Jadi, dalam proses pemantauan dan pembinaan tersebut, atlet-atlet yang rutin dan rajin latihan serta memiliki potensi akan terus dijaga untuk pemantapan mewakili Riau pada ajang PON XX yang akan digelar di Papua tahun 2020 mendatang.

"Oleh karena itu pada PON XX di Papua nanti, atlet yang kita bawa adalah atlet yang memang memiliki potensi. Dari sekarang kita sudah melakukan pemantauan, mulai dari keseriusan latihan, potensi dan prestasinya," terang Emrizal.

 

Pemain-pemain berikut ini bisa dibilang memiliki klausul pelepasan yang tak masuk akal. . Bukan karena terlalu tinggi, tapi justru karena terlalu rendah untuk ukuran lima pemain ini. . Apakah kalian ingin tim kesayangan membeli mereka? #timohorn #driesmertens #tobyalderweireld #kevinstrootman #samuelumtiti

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on