SKO Ragunan Kirim 2 Lifter pada Kejuaraan Asia 2018 di Uzbekistan

By Delia Mustikasari - Rabu, 18 April 2018 | 19:56 WIB
Lifter junior Indonesia, Juliana Klarisa, pada kejuaraan dunia angkat besi junior 2017. (KEMENPORA)

Kendati Indonesia telah meloloskan dua wakilnya pada Olimpiade Remaja, namun belum ada jaminan bagi Klarisa dan Faathir untuk mewakili Merah Putih di ajang tersebut.

Pasalnya, Indonesia belum menentukan siapa yang akan menjadi wakil di ajang tersebut karena menunggu hasil seleksi nasional.

"Pada Juli mendatang akan diadakan kejuaraan Satria Internasional di Bali. Kejuaraan tersebut menjadi ajang seleksi nasional untuk menentukan siapa yang mewakili Indonesia di Olympic Youth," ujar Budi.

"Peluang masih terbuka bagi atlet lainnya untuk menunjukkan dirinya layak menjadi perwakilan Indonesia," tuturnya.

Budi mengatakan bahwa tim Merah Putih berpeluang mendapatkan medali di kelas 48 kg atau kelas 53 kg putri.

Persaingan sengit disektor putri pun terjadi di level nasional, misalnya Windi Cantika (PPLP Jabar), Napisatul (Jateng),dan Pinata Sari (Lampung) yang tampil di kelas 48 kg.

(Baca juga: Persani Ingin Kembalikan Kejayaan Senam Indonesia)

"Di sektor putri, Indonesia berpeluang mendapatkan medali di kelas 48 kg dan kelas 53 kg. Karena itu, yang terbaik dari dua kelas itulah yang akan kami kirim" ujar Budi.

"Pesaing Klarisa untuk mewakili Indonesia di Olympic Youth nanti ada di kelas 48 kg karena hanya satu slot yang kita kirim disektor ini. Intinya, siapa pun yang terbaik dan berpeluang mendapatkan medali, itu yang kami kirim sebagai wakil Indonesia," ujar Budi.

Sementara itu disektor putra, Indonesia akan turun di kelas 56 kg atau kelas 62 kg. Muhammad Faathir yang kini tampil di kelas 56 kg akan mendapatkan persaingan ketat dari rekannya, Albin.

Saat ini, SKO Ragunan cabor angkat besi tengah membina enam atlet yang terdiri dari tiga putra dan tiga putri. Di mana salah satu atlet putrinya di kelas 48 kg atas nama Yolanda Putri, kini tengah menjalani pelatnas Asian Games. "

"Alhamdulillah meskipun baru dua tahun perjalanan berdirinya cabor angkat besi di SKO Ragunan, kami mampu menyumbangkan atlet bagi pelatnas" aku Budi.

Budi berharap akan lahir atlet-atlet andal sebagai regenerasi para seniornya yang telah sukses mengharumkan nama Indonesia.

 

Ini dia pemenang dan peraih penghargaan di Pro Liga 2018. #ProLiga #ProLiga2018 #Voli

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on