Kisah Brigadir Titis yang Menjaga Torch Relay Asian Games 2018 di Solo

By Susi Lestari - Kamis, 19 Juli 2018 | 20:21 WIB
Dua polisi yang bertugas untuk mengamankan acara Torch Relay Asian Games 2018 di Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/7/2018). ( SUSI LESTARI/BOLASPORT.COM )

Keamanan adalah bagian penting dalam penyelenggaraan sebuah acara, termasuk saat acara Torch Relay atau Kirab Api Obor Asian Games 2018.

Kirab Api Obor dari ajang multi-olahraga terbesar di Benua Asia tersebut sudah memasuki Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (19/7/2018).

Sebelum di Solo, obor yang apinya didatangkan langsung dari India itu didaratkan terlebih dahulu di Yogyakarta pada Rabu (17/7/2018).

(Baca Juga: Pelatih akan Senang Jika Manny Pacquiao Bertarung dengan Petinju Ini)

Barulah setelah tiba di Kota Gudeg dan mengambil api abadi di Mrapen, obor dikirab di Solo.

Arak-arakan di Solo dimulai dari Gapura Makutho dan terakhir di Balaikota.

Dari setiap titik yang dilewati Torch Relay Asian Games 2018, tampak keramaian dan juga kerumunan orang yang ingin menyaksikan.

Jalan Slamet Riyadi pun dipenuhi oleh anak-anak sekolah yang dibebaskan dari jam pelajaran.

Ada juga pemuda-pemudi yang tampak senang mengibarkan bendera Merah Putih kecil dari genggaman tangan, hingga para seniman yang menampilkan berbagai atraksi untuk memberi hiburan.