Kejuaraan Dunia 2018 - Carolina Marin Akui Lebih Agresif di Nanjing

By Susi Lestari - Jumat, 3 Agustus 2018 | 14:34 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, saat memainkan laga pada turnamen India Open 2018 di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, 1 Februari 2018. (SAJJAD HUSSEIN/AFP PHOTO)

Pebulu tangkis tunggal putra Spanyol, Carolina Marin, merasa dirinya lebih agresif saat tampil di Kejuaraan Dunia 2018.

Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu sukses melaju ke babak semifinal Kejuaraan Dunia 2018.

Kepastian lolos ke semifinal didapat Marin usai mengalahkan Saina Nehwal (India) pada babak perempat final di Nanjing Youth Olympic Stadium, China, Jumat (3/8/2018).

Melakoni final Kejuaraan Dunia 2015, Carolina Marin menang dengan skor telak 21-6, 21-11.

Carolina Marin sendiri mengakui bahwa dirinya bermain lebih agresif saat mengikuti Kejuaraan Dunia kali ini.

"Saya menghabiskan tiga minggu mempersiapkan turnamen ini baik secara mental maupun fisik," kata Marin sebelum pertandingan dilansir BolaSport.com dari BWF World Championships.

"Persiapan tersebut membuat saya lebih agresif. Saya berlatih seolah-olah berada di turnamen dan saya pun selalu siap," lanjut Marin dengan percaya diri.

(Baca Juga: Malaysia Berduka, Legenda Bulu Tangkis Mereka Meninggal Dunia)

Carolina Marin sebelumnya juga menyingkirkan wakil Jepang Sayaka Sato pada babak ketiga Kejuaraan Dunia 2018.