Indonesia Raih Medali Emas Keenam Asian Games 2018 dari Paralayang, Samai Prestasi Terbaik 36 Tahun

By Andrew Sihombing - Rabu, 22 Agustus 2018 | 12:33 WIB
Suasana lokasi lepas landas cabang Paralayang Asian Games 2018 di Gunung Mas, Puncak, Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/8). (ANTARA FOTO/INASGOC/Tagor Siagian)

Kontingen Indonesia meraih medali emas keenamnya di Asian Games 2018 dari cabang olahraga paralayang untuk nomor ketepatan mendarat beregu putra, Rabu (22/8/2018).

Prestasi ini diraih oleh tim beregu yang beranggotakan Hening Paradigma, Thomas Widyananto, Rony Pratama, serta Jafro Megaranto.

Sukses tersebut sekaligus menambah pundi-pundi emas kontingen Merah Putih yang sebelumnya disumbang Defia Rosmaniar (taekwondo), Lindswell Kwok (wushu), Tiara Andini (sepeda downhill), Khoiful Mukhib (sepeda downhill), serta Eko Yuli Irawan (angkat besi).

Pada cabang paralayang untuk nomor ketepatan mendarat beregu putri, tim Indonesia yang beranggotakan Rika Wijayanti, Ike Ayu Wulandari, dan Eka Nesti Wulandari finis di peringkat kedua alias meraih medali perak.

(Baca Juga: Saat Timnas U-23 Indonesia Juarai Grup A, Umpan Silang Febri Hariyadi Banyak yang Terlalu Sia-sia)

(Baca Juga: Paralayang Asian Games 2018 - Medali Emas Berhasil Didaratkan oleh Tim Putra Indonesia)

Adapun paralayang merupakan cabang olahraga debutan Asian Games pada edisi 2018. Cabang ini merupakan usulan dari tuan rumah Indonesia selain bridge, jetski, dan pencak silat.

Dengan tambahan emas dari paralayang, kontingen Merah Putih sekaligus menyamai prestasi terbaik di Asian Games selama 36 tahun terakhir.

Sejak Asian Games 1982 di New Delhi, raihan emas kontingen Indonesia nyaris selalu mentok di angka 4. Satu-satunya pengecualian terjadi pada Asian Games 1998 di Bangkok.