Asian Games 2018 - Ketika Atlet Soft Tenis Jepang Keluhkan Panasnya Kota Palembang

By Any Hidayati - Kamis, 30 Agustus 2018 | 11:31 WIB
Atlet soft tenis Jepang, Noa Takahashi, usai memenangi medali emas Asian Games 2018 nomor tunggal putri pada Rabu (29/8/2018) di Tennis Court Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan. (ANY HIDAYATI/BOLASPORT.COM)

Panasnya Kota Palembang di Sumatra Selatan memang tidak bisa dipungkiri orang-orang yang berpartisipasi di Asian Games 2018 termasuk para atlet.

Atlet soft tenis asal Jepang, Noa Takahashi, menjadi salah satu yang mengeluhkan panasnya Kota Palembang di siang hari.

Usai melakoni final tunggal putri pada Rabu (29/8/2018), Takashi mengungkapkan jika Tennis Court Jakabaring sangat panas.

"Di sini panas dan lembab," ujar Takahashi kepada awak media.

Di tengah terik panas sinar matahari, Takahashi berusaha untuk mengumpulkan satu per satu poin pada partai final melawan wakil Taiwan, Cheng Chuling.

"Saya mencoba untuk melakukannya satu per satu. Sehingga bisa mendapatkan medali emas itu sangat bahagia," kata Takahashi dengan nada lirih.

"(Pertandingan) ini memakai lapangan keras dan itu menjadi spesialisasi saya."

Pada penampilan Asian Games pertamanya ini, Takahashi sukses menaklukkan Chen dengan skor 4-3 dan menggondol medali emas.

Sebagai ucapan rasa syukur atas emas pertamanya di Asian Games 2018, Takahashi pun mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak yang berperan dalam kariernya.