Menko PMK Ambil Tindakan soal Klaim Malaysia atas Pencak Silat

By Bayu Nur Cahyo - Jumat, 7 September 2018 | 21:58 WIB
Pesilat Indonesia Wewey Wita (kanan) bertanding melawan pesilat Thailand Suda Lueangaphichatkun (kiri) dalam babak perempat final Kelas B Putri Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Jumat (24/8). ( ANTARA FOTO/INASGOC/Melvinas Priananda )

Asian Games 2018 sudah berlalu dan cabang olahraga pencak silat sedang menjadi objek adu klaim antara Indonesia dengan Malaysia.

Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Malaysia mengaku bahwa pencak silat adalah seni bela diri yang berasal dari kebudayaan mereka.

Mengetahui hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Republik Indonesia Puan Maharani memberikan komentarnya.

Puan Maharani menegaskan bahwa pencak silat masih merupakan budaya dari Indonesia. Hal tersebut diungkapkannya di Kemenko PMK, Senin (3/9/2018).

"Namanya Pencak Silat itu harusnya menjadi satu hal yang menjadi suatu budaya olah raga Indonesia," kata Puan Maharani yang dilansir BolaSport.com dari Warta Kota.

Lebih lanjut, Puan Maharani juga sudah mengambil langkah tentang klaim Malaysia terhadap pencak silat.

Puan sudah meminta Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara berdialog.

"Saya sudah minta Pak Menpora untuk bisa melakukan dialog ataupun komunikasi terkait hal tersebut," ujar Puan Maharani.

Puan Maharani pun meminta seluruh Kementerian, Lembaga dan Cagar Budaya untuk lebih memperhatikan cabang olahraga dan kebudayaan milik Indonesia.