Dedeh Erawati Lepas Emas pada Kejuaraan Dunia Masters

By Persiana Galih - Senin, 10 September 2018 | 13:53 WIB
Sprinter putri Indonesia, Dedeh Erawati, saat ditangani tim medis pascacedera selama persiapan turun di semifinal nomor 200 meter Kejuaraan Dunia Masters Atletik 2018 di Malaga, Spanyol. (RICKY FAY/TIM DEDEH ERAWATI)

Padahal persiapan sprinter kelahiran Sumedang, Jawa Barat, di nomor 200 meter itu sudah matang. Sehari sebelumnya, sang pelatih mengajaknya berwisata mengelilingi Malaga guna melepas stress setelah melakoni nomor 100 meter pada Kamis (6/9).

Pagi hari sebelum menuju Stadion Universidad pun, Dedeh terlihat senang. Tidak seperti biasanya, di mana ia kerap terlihat stress sebelum menghadapi pertandingan.

(Baca juga: Menpora Berharap Haornas 2018 Jadi Momentum Menuju Tuan Rumah Olimpiade 2032)

Seandainya tak mengalami kendala, besar kemungkinan Dedeh mendapat medali emas di nomor 200 meter. Anggapan tersebut muncul jika melihat hasil babak final nomor 200 meter.

Perlombaan dimenangi sprinter Inggris, Lucy Evans dengan catatan waktu 25,51 detik.

"Dedeh bisa menembus waktu 25,4 detik. Maka itu sejak pagi saya prediksi minimal medali perak ada di tangan Indonesia,” ujarnya.

Dengan absen di semifinal nomor 200 meter, Dedeh tinggal menyisakan satu kesempatan membawa pulang medali emas yakni pada nomor 100 meter lari gawang.

Sementara itu, di nomor lari 100 meter, Kamis (6/9/2018), ia mendapatkan perak dengan membukukan 12,63 detik.