Pawai Obor Asian Para Games 2018 Menuju Garis Khatulistiwa

By Bayu Nur Cahyo - Selasa, 18 September 2018 | 20:09 WIB
Api obor dipegang Walikota Denpasar, IGN Jayanegara saat acara serah terima obor Asian Para Games 2018 di Lapangan Renon, Denpasar, Minggu (16/9/2018) (YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM)

Pawai Obor Asian Para Games 2018 kini tengah menuju ke Kalimantan Barat, tepatnya di Kota Pontianak.

Setelah sukses dengan semarak di empat kota, yaitu Solo, Ternate, Makassar dan Denpasar, kini Pawai Obor Asian Para Games 2018 akan menyambangi Pontianak, Kalimantan Barat.

Pawai Obor Asian Para Games akan menyambangi kota yang kerap dikenal sebagai Kota Khatulistiwa itu pada Rabu (19/9/2018) mendatang.

Kota Pontianak terletak pada lintasan garis khatulistiwa dengan ketinggian berkisar antara 0,1 sampai 1,5 meter di atas permukaan laut.

Peristiwa penting dan menakjubkan di sekitar Tugu Khatulistiwa adalah saat terjadinya titik kulminasi matahari, yakni fenomena alam ketika matahari tepat berada di garis ekuator.

Pada saat itu posisi matahari akan tepat berada di atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda di permukaan bumi.

Pada peristiwa kulminasi tersebut, bayangan tugu akan "menghilang" beberapa detik saat diterpa sinar matahari. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain di sekitar tugu.

Jika dikaitkan dengan hal tersebut, Pawai Obor Asian Para Games 2018 kali ini tak kalah istimewanya dari kota-kota sebelumnya yang membawa semangat peduli disabilitas dan kesetaraan di mana para atlet akan berkompetisi dan meraih prestasi.

(Baca juga: Media Amerika Serikat Berikan Prediksi Jadwal Pertarungan Floyd Mayweather Vs Manny Pacquiao)

Api obor Asian Para Games 2018 diambil dari api abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Rabu (5/9/2018).