Jelang Asian Para Games 2018 - Donald Santoso Rela Tinggalkan Amerika demi Kembangkan Basket Kursi Roda Indonesia

By Delia Mustikasari - Selasa, 18 September 2018 | 21:26 WIB
Pebasket kursi roda Indonesia, Gusti Putu Putra Adyana, Donald Santoso, dan Edy Johan, (kanan) dalam media visit ke redaksi Tabloid BOLA di Palmerah, Jakarta, Selasa (18/9/2018) (TRI MEILINA/BOLASPORT.COM )

Dia juga ingin menggalakkan program pemberian kursi roda di daerah bagi kaum disabilitas.

Pada Asian Para Games 2018, basket kursi roda akan diikuti oleh 10 tim putra dan 6 tim putri. Negara kuat dalam olahraga ini adalah Iran, Jepang, Korea, dan China.

"Kami tidak membidik target medali. Yang penting, kami membaik dari hari ke hari karena lawan cukup berat. APG menjadi batu loncatan bagi kami dari nothing menuju top," ucap Donald.

"Kami akan jalani pertandingan satu demi satu. Kami lebih mengutamakan proses setelah menjalani pelatnas selama 10 bulan di Solo."

Menurut Donald, dia ingin kepercayaan pemain terus meningkat hingga tim resmi berlaga pada Asian Para Games 2018.