Ini Dia 5 Pebulu Tangkis Nomor 1 Dunia setelah Japan Open 2018, Marcus/Kevin Semakin Dominan

By Any Hidayati - Kamis, 20 September 2018 | 21:44 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan trofi yang didapat sebagai juara Japan Open 2018 setelah menang atas Li Junhui/Liu Yuchen (China) pada babak final yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Minggu (16/9/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Turnamen Japan Open 2018 resmi berakhir pada Minggu (16/9/2018), tetapi efek perubahan peringkat bulu tangkis dunia baru terasa beberapa hari kemudian.

Pada Kamis (20/9/2018), kalender bulu tangkis dunia telah memasuki pekan ke-38 dan menghadirkan perubahan peringkat setelah Japan Open 2018.

Meski tidak semua pebulu tangkis nomor satu dunia menjuarai Japan Open 2018, nyatanya tidak ada perubahan dalam susunan peringkat pekan ini.

Viktor Axelsen (Denmark) yang dihentikan Kento Momota (Jepang) pada semifinal masih tetap bertahan menjadi nomor satu dunia.

Meski hanya mendapat tambahan 7.700 poin, dengan total 82.254 poin yang ia kumpulkan saat ini belum ada satu pun tunggal putra yang mampu menyalipnya.

Begitu juga dengan Tai Tzu Ying (Taiwan) yang tetap menjadi ratu bulu tangkis dunia meskipun terhenti pada babak 16 besar Japan Open 2018.


Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, mengembalikan kok ke arah Chen Yufei (China) pada final Indonesia Open 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (8/7/2018). ( IMAGE DYNAMICS )

Tai mengumpulkan total 98.317 poin dari 10 turnamen terbaik sepanjang 12 bulan terakhir dan tetap menjadi tunggal putri nomor satu dunia

Sisanya, para nomor satu di sektor ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran adalah juara Japan Open 2018 sehingga kemungkinan untuk tersalip sang rival sangat kecil.

(Baca Juga: Hanya Juara dan Nomor 1 Dunia yang Keluar sebagai Pemenang Japan Open 2018)

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) semakin mendominasi di sektor ganda putra. Berkat tambahan 11.000 poin dari Japan Open 2018, mereka mengumpulkan total 104.483 poin.

Angka ini hampir menyamai rekor poin terbanyak yang diciptakan ganda putri China, Wang Xiaoli/Yu Yang, pada 2011 dengan total 105.555 poin.


Pasangan Zheng Siwei (kiri)/Huang Yaqiong memenangi all China finals atas Wang Yilyu/Huang Dongping di final Japan Open 2018 pada Minggu (16/9/2018) di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang.(youtube.com)

Bahkan, jarak poin antara Marcus/Kevin dengan rival terdekat mereka yaitu Li Junhui/Liu Yuchen (China) mencapai 22.818 poin dan menjadi yang paling signifikan di antara empat sektor lainnya.

Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) batal kehilangan singgasana ganda putri dunia setelah mendapat tambahan 11.000 poin dan mengumpulkan total 90.748 poin.

(Baca Juga: Meskipun Lelah, Zheng Siwei/Huang Yaqiong Senang Bisa Juara Japan Open 2018)

Selanjutnya, ganda campuran paling berjaya sejak dipasangkan pada Macau Open 2017 yaitu Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) akhirnya menciptakan 100.000 poin di pekan ke-38.

Dengan angka ini, Zheng/Huang semakin mapan di barisan teratas tangga ganda campuran dunia mengungguli pasangan lainnya, termasuk rekan senegara mereka yaitu Wang Yilyu/Huang Dongping yang berada di urutan ke-2 dengan 80.340 poin.

Saat ini, Tai dan Axelsen sama-sama telah gugur pada babak 16 besar China Open 2018, sedangkan tiga pasangan lainnya masih berpeluang mengulang kesuksesan Japan Open karena akan bertanding di 8 besar pada Jumat (21/9/2018).