Asian Para Games 2018 - Pelatih Catur Indonesia Tak Beri Beban kepada Juara ASEAN Para Games 2017

By Theresia Simanjuntak - Minggu, 7 Oktober 2018 | 11:13 WIB
Pelatih Catur Indonesia, Sri Martono, di sela-sela pertandingan hari pertama catur Asian Para Games 2018 di Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta, Minggu (7/10/18). (THERESIA SIMANJUNTAK/TABLOID BOLA)

Pelatih catur Indonesia, Sri Martono, tak memberi beban berupa target medali kepada peraih medali emas ASEAN Para Games 2017 nomor individu putra, Edy Suryanto, untuk mengulang prestasi serupa di Asian Para Games 2018.  

Cabang olahraga catur memang menjadi salah satu cabor yang diunggulkan Indonesia buat mendulang medali di Asian Para Games 2018.

Pada laga pembuka cabor catur di Cempaka Putih Sports Hall, Minggu (7/10/18), salah satu andalan tuan rumah, Edy Suryanto, langsung bertemu atlet Vietnam, Kiet Dao Tuan.

(Baca Juga: Opening Ceremony Asian Para Games 2018, Kisah yang Diusung Setelah Jokowi Meresmikan Acara)


Duel ini terbilang laga kelas berat. Di ASEAN Para Games 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Edy mengalahkan Kiet buat meraih medali emas di nomor perorangan putra.

"Target kepada Edy tidak muluk-muluk. Target utama kami di nomor tim," ujar Sri Martono.

Namun, tentu saja harapannya prestasi atlet kita melesat lebih tinggi dibandingkan turnamen ASEAN Para Games lalu," kata dia.

(Baca Juga: Opening Ceremony Asian Para Games 2018 - Pesan Presiden Jokowi dalam Pidatonya)

Sang pelatih juga memberikan pesan kepada anak asuhnya untuk tidak gegabah dan terburu-buru.