Kapten timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, semakin terhimpit akibat tuduhan kasus pemerkosaan yang dilaporkan oleh Kathryn Mayorga.
Belakangan ini gugatan Kathryn Mayorga yang mengaku menjadi korban pemerkosaan Cristiano Ronaldo membuat publik heboh.
Mayorga mengaku telah menjadi korban pemerkosaan Cristiano Ronaldo di sebuah apartemen mewah di Las Vegas pada 2009 silam.
(Baca juga: Terkait Tuduhan Pemerkosaan, Keluarga Cristiano Ronaldo Dikabarkan Membuat Kampanye di Media Sosial)
Berdasarkan laporan Mirror, pejabat Amerika Serikat pun dapat menuntut ekstradisi Cristiano Ronaldo dengan surat perintah penangkapan di Eropa.
Perlu diketahui, esktradisi adalah penyerahan oleh suatu negara kepada negara yang meminta penyerahan seseorang yang disangka atau dipidana karena melakukan suatu kejahatan di luar wilayah negara yang menyerahkan.
Meski begitu, ada satu solusi yang bisa dilakukan megabintang Juventus itu agar tidak menghadapi pengadilan Amerika Serikat atas tuduhan pemerkosaan.
Ronaldo harus kembali ke negara asalnya, Portugal, karena surat ekstradisi tidak dapat digunakan untuk para tersangka yang tinggal di negara mereka sendiri.
(Baca juga: Soal Tuduhan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo, Begini Reaksi Sang Kakak)