Review IBL 2018/19 Seri Semarang - Stapac Jakarta dan Prawira Bandung Buka Musim dengan Start Buruk

By Doddy Wiratama - Senin, 3 Desember 2018 | 12:24 WIB
Pemain Bogor Siliwangi, Kelly Purwanto (kanan), saat berusaha melewati hadangan pemaing Stapac jakarta, Mei Joni, dalam laga seri pertama IBL Pertamax 2018/19. (IBL INDONESIA)

Ajang Indonesia Basketball league (IBL) Pertamax 2018/19 telah menyelesaikan seri perdana pada musim ini yang berlangsung pada 30 November-2 Desember 2018.

Sebanyak 11 laga IBL 2018/19 seri Semarang pun sudah tuntas diselenggarakan di GOR Sahabat Semarang dalam tiga hari penyelenggaraan.

Meski dua tim finalis musim lalu, Satria Muda dan Pelita Jaya, belum ikut berkompetisi pada seri ini, tetapi persaingan antartim di Semarang tetap berlangsung alot.

Kejutan pun tersaji saat Stapac yang datang dengan status juara turnamen pramusim harus membuka laga perdana mereka pada IBL 2018/19 dengan kekalahan.

Menghadapi Bogor Siliwangi pada Sabtu (1/12/2018), Stapac yang tampil tanpa tiga pemain pilar yang dipanggil memperkuat timnas harus kalah dengan skor 52-61.

Pada sisi lain, hasil itu menjadi raihan positif bagi Bogor Siliwangi yang pada musim lalu tercatat tak pernah sekali pun meraih kemenangan (saat itu masih bernama Siliwangi Bandung, red).

(Baca Juga: IBL Pertamax 2018-2019, Hangtuah Sukses Raih Kemenangan Kedua)

Sementara itu, start buruk juga dialami oleh tim lama dengan cita rasa baru, Prawira Bandung.

Tampil dengan wajah baru, tim yang sebelumnya bernama Garuda Bandung itu harus menelan kekalahan pada dua laga pertama mereka, yakni kontra NSH Jakarta dan Pacific Caesar Surabaya.