Deontay Wilder Pupus, Dillian Whyte Bakal Jadi Duel Besar bagi Anthony Joshua

By Samsul Ngarifin - Kamis, 27 Desember 2018 | 18:53 WIB
Petinju kelas berat Anthony Joshua memegang sabuk gelar juara setelah mengalahkan Alexander Povetkin dalam pertandingan di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu (22/9/2018). (TWITTER.COM/ANTHONYFJOSHUA)

Whyte bukanlah lawan yang asing bagi Joshua, karena kedua petinju kelas berat itu pernah bertarung pada 2015 lalu.

"Jika ada kesepakatan yang harus dilakukan untuk pertarung itu, ada pulang yang sangat bagus bahwa itu akan terjadi berikutnya," ujar Hearn lagi.

"Saya merasa seolah-olah dia pantas mendapatkan gelar juara dunia dan saya merasa seolah-olah dia berada di masa jayanya. Pertarungan kontra Joshua akan menjadi pertarungan yang hebat," ucapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, membeberkan pelarangan menghadiri acara Mata Najwa oleh petinggi PSSI. Fakhri Husaini, mantan pelatih timnas U-16 Indonesia, menjadi bintang tamu dalam acara Mata Najwa yang live di Trans 7, Rabu (28/11/2018). Dalam acara yang bertajuk "PSSI Bisa Apa Jilid 1" itu, Fakhri Husaini datang untuk memberikan tanggapan soal dugaan pengaturan skor di kompetisi sepak bola Indonesia. Sebagai pelatih timnas U-16, Fakhri berbicara soal pengaruh pengaturan skor terhadap pemain-pemain muda masa depan Indonesia. Akan tetapi, sebelum menghadiri acara tersebut, ada pihak yang melarang Fakhri muncul di televisi. #fakhrihusaini #fakhri #husaini #pssi #pssibisaapa #matanajwa

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on