Kiper baru Bali United, Samuel Reimas mengaku pernah merasa gugup saat bermain di hadapan pendukung setia tim anyarnya, Semeton Dewata.
Pengalaman dirasakan kiper baru Bali United ini saat masih bermain untuk Perseru Serui pada kompetisi musim 2018 dan main di hadapan Semeton Dewata.
Bersama Perseru Serui, dia pernah menghadapi Bali United di kandang tim beralias Serdadu Tridatu itu.
Tentunya, bermain di kandang Bali United, Serdadu Tridatu mendapat dukungan langsung dari fan fanatiknya, Semeton Dewata.
(Baca juga: Persib Datangkan Pemain asal Montenegro, Bobotoh Bikin Petisi Penolakan)
Semeton Dewata selalu hadir dan total memberikan dukungan kepada Bali United saat berlaga di kandang.
Keberadaan mereka mampu memotivasi pemain Bali United dalam memberikan hasil yang terbaik.
(Baca juga: Penerus Rohit Chand di Persija Adalah Gelandang yang Hanya Main 8 Kali pada 2018)
Dilansir BolaSport.com dari laman Bali United, Minggu (14/1/2019), saat bermain di Stadion I Wayan Dipta, Samuel sudah pernah merasakan gugup.
Menurut eks kiper Persebaya itu, penyebab alasan gugup karna faktor dari militansi yang ditunjukan oleh Semeton Dewata.
(Baca juga: Tinggalkan Persib, Bobotoh Doakan yang Terbaik untuk Tony Sucipto)
Terlebih saat berseragam Perseru Serui, dia turun sebagai pemain debutan untuk timnya.
Sehingga, perasaan khawatir dan takut dirasakanya.
(Baca juga: Genap 52 Tahun Bulan Depan, Kazu Miura Perpanjang Kontrak dan Tetap Berkarier di Sepak Bola Pro)
"Ya, saya punya pengalaman menarik saat bermain melawan Bali United," ujar Samuel.
"Saat saya menjalani debut bersama Perseru Serui dan masuk lapangan, jujur merasakan gugup karena militansi suporter Bali United," ucapnya.
(Baca juga: Kebijakan Aneh Liga Indonesia Juga Berlaku Bagi Empat Negara Peserta Piala Asia 2019)