Bertemu Liverpool adalah Undian Terburuk yang Diterima Bayern Muenchen

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Sabtu, 12 Januari 2019 | 01:37 WIB
Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk, dalam laga melawan Wolverhampton Wanderers ( TWITTER.COM/LFC )

Pasalnya, ia memiliki pengalaman buruk ketika berjumpa The Reds di ajang antarklub paling bergengsi Benua Biru itu.

Bersama Chelsea, Robben cs dua kali disingkirkan Liverpool pada babak semifinal edisi 2005 dan 2007.

Adapun saat membela Real Madrid, pemain berkaki kidal tersebut harus dipulangkan lebih dini oleh Liverpool di babak 16 besar pada 2009.


Penyerang sayap Bayern Muenchen, Arjen Robben.(TWITTER.COM/MIRRORFOOTBALL)

Akan tetapi, Robben percaya jika Bayern Muenchen menampilkan performa terbaik, bukan tidak mungkin Liverpool bakal takluk.

"Liverpool telah kembali tampil apik, seperti saat berhasil mencapai partai final musim lalu," ujar Arjen Robben.

"Saya pun melihat mereka dijagokan memenangi Liga Champions musim ini."

"Namun, apabila nasib berpihak kepada kami dan kami mampu bermain sesuai keinginan, saya yakin kami akan membuat Liverpool kesulitan," kata pria berumur 35 tahun itu.

Baca Juga: 

Sementara itu, Bayern Muenchen sudah lima kali bersua Liverpool sejak kali pertama pada musim 1971-1972 di Piala Winners.

Dari lima kali pertemuan, Bayern dan Liverpool sama-sama memetik satu kemenangan, sedangkan tiga laga tersisa berakhir imbang.

Perjumpaan terakhir mereka berlangung di ajang Piala Super Eropa pada 24 Agustus 2001 yang dimenangi The Reds dengan skor 3-2.