Profil 6 Pemain Baru Persija Jakarta, Salah Satunya Pengganti Rohit Chand

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 11 Januari 2019 | 17:56 WIB
Gelandang asing anyar Persija asal Uzbekistan, Jahongir Abdumuminov resmi gabung skuat Macan Kemayoran dan diperkenalkan ke publik pada Jumat (11/1/2019). (MEDIA PERSIJA JAKARTA)

Persija Jakarta secara resmi sudah mengikat enam pemain baru untuk menyambut kompetisi musim 2019. 

Salah satu pemain baru yang didatangkan Persija Jakarta untuk menggantikan Rohit Chand.

Rohit Chand sampai saat ini belum memberikan kejelasan kepada Persija Jakarta.

Padahal pemain terbaik Liga 1 2018 itu masuk dalam proyeksi Persija Jakarta untuk musim 2019.

Rohit Chand dikabarkan masih berada di Nepal untuk berlibur.

Padahal Persija Jakarta sudah mulai berlatih sejak 7 Januari 2019 menyambut persiapan melawan Home United pada babak play-off Liga Champions Asia 2019 di Stadion Jalan Besar, Singapura, 5 Februari 2019.

Sebagai persiapan itu, Persija Jakarta sudah mendatangkan enam pemain baru.

(Baca Juga: Andik Vermansah Bakal Gabung Persebaya pada Putaran Kedua Liga 1 2019)

Keenam pemain baru itu didatangkan Macan Kemayoran untuk menggantikan 11 pemain yang memilih hengkang.

Ke-11 pemain itu belum termasuk Rohit Chand.

Mereka adalah Jaimerson Xavier, Renan Silva, M Rizky Darmawan, Gunawan Dwi Cahyo, Rudi Widodo, Achmad Syaifullah, Asri Akbar, Frengky Kogoya, Osas Saha, Michael Orah, dan M Rasul.


Gelandang asing Persija Jakarta, Rohit Chand hendak melepas umpan ke rekannya saat laga melawan Persela Lamongan di SUGBK, Jakarta, Selasa (20/11/2018).(FERI SETIAWAN/SUPERBALL.ID)

Berikut profil enam pemain baru Persija Jakarta termasuk siapa pengganti Rohit Chand:

Ryuji Utomo

Pemain pertama yang didatangkan Persija Jakarta adalah Ryuji Utomo.

Bek tengah asal Jakarta itu musim lalu sukses membawa PTT Rayong promosi ke Thai League 1 atau kompetisi kasta tertinggi di persepakbolaan Thailand.

Ryuji Utomo memutuskan kembali ke Persija Jakarta karena ingin membalas budi.

(Baca Juga: Bursa Transfer Pemain Persija Jakarta Musim 2019)

Sebelum bergabung dengan PTT Rayong, Ryuji Utomo sempat meminta izin keluar ke Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade.

Alasan Ryuji Utomo ingin membantu biaya pengobatan ayahandanya yang saat itu sedang sakit.

Gede Widiade memberikan izin dengan syarat bahwa pada musim 2019 Ryuji Utomo harus kembali lagi ke Persija Jakarta.


Bek asal Indonesia yang membela PTT Rayong, Ryuji Utomo (tengah) saat timnya dijamu Nong Bua Pitchaya pada laga Liga Thailand 2 2018, 12 Mei 2018. ( facebook.com/PTTRY/ )

Pemain berusia 23 tahun itu menepati janjinya untuk kembali berseragam Persija Jakarta.

Alasan lainnya juga dikarenakan pada 2019 mantan pemain Arema FC itu ingin menikah dengan kekasihnya di Jakarta.

Bruno Matos

Pemain kedua yang didatangkan Persija Jakarta adalah Bruno Matos.

Gelandang serang asal Brasil itu sebelumnya memperkuat klub kasta tertinggi di Malaysia, PKNS FC, selama setengah musim.

Bersama PKNS FC, Bruno Matos hanya bermain sebanyak 8 kali di Malaysia Super League 2018.


Direktur Utama Persija, Gede Widiade (kiri), memperkenalkan rekrutan baru Bruno Oliveira de Matos (kanan).(MEDIA PERSIJA)

Tujuh gol diciptakan oleh Bruno Matos dan ia sukses membawa timnya finish di posisi tiga besar di bawah Johor Darul Takzim dan Perak FA.

Bruno Matos bergabung dengan Persija Jakarta untuk menggantikan peran Renan Silva yang bergabung ke Borneo FC pada musim 2019.

Pemain berusia 28 tahun itu dikontrak satu musim bersama dengan Persija Jakarta.

Dany Saputra

Setelah dua nama di atas, pemain baru yang bergabung dengan Persija Jakarta adalah Dany Saputra.

Dany Saputra kembali ke Persija Jakarta setelah pada pertengahan musim 2018 ia sempat dipinjamkan ke Bhayangkara FC.


Bek kiri Bhayangkara FC, Dany Saputra saat mengikuti latihan di Stadion PTIK, Jakarta Selatan pada Rabu (18/7/2018).(ALVINO HANAFI/ BOLASPORT.COM)

Bhayangkara FC sebenarnya kembali berniat untuk meminjam Dany Saputra dari Persija Jakarta.

Namun manajemen Persija Jakarta tidak meminjamkan kembali karena pemain berusia 28 tahun itu diproyeksi menjadi pelapis Rezaldi Hehanussa di sektor bek kiri.

Heri Susanto

Menyambut musim 2019, Persija Jakarta mencoba mendatangkan pemain baru di posisi sayap.

Pemain yang datang adalah Heri Susanto yang sebelumnya dilepas oleh PSM Makassar.

Heri Susanto didatangkan untuk menggantikan Rudi Widodo yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Persija Jakarta.


Eks pemain PSM Makassar Heri Susanto.(BUDI KRESNADI/JUARA.NET)

Pemain berusia 24 tahun itu tercatat baru bermain lima kali saat membela PSM Makassar di Liga 1 2018.

Heri Susanto sebelumnya pernah membela Persipasi Bandung Raya dan Persiba Balikpapan.

Namanya bersinar saat bermain di Persiba Balikpapan meskipun tim tersebut degradasi pada Liga 1 2017.

Di Persija Jakarta, Heri Susanto dikontrak satu musim.

Kehadirannya membuat Persija Jakarta kini memiliki tiga pemain winger setelah ada Riko Simanjuntak dan Novri Setiawan.

Resky Fandi

Resky Fandi didatangkan Persija Jakarta dari klub Liga 2 2018, Martapura FC.

Pemain berusia 19 tahun itu bisa bermain di posisi gelandang serang dan bertahan.

Namanya juga masuk ke dalam timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19 2018.


Resky Fandi Witriawan(banjarmasin.tribunnews.com)

Sayangnya, Resky Fandi kalah bersaing dengan Syahrian Abimanyu dan M Lutfi Kamal di lini tengah.

Pemain asal Makassar, Sulawesi Selatan, itu kabarnya mendapatkan durasi kontrak tiga tahun bersama Persija Jakarta.

Ia juga didatangkan karena bisa memperkuat Persija Jakarta U-20 yang nantinya berkompetisi di Liga 1 U-20 2019.

Jahongir Abdumuminov

Pemain keenam yang baru didatangkan Persija Jakarta secara resmi adalah Jahongir Abdumuminov.

Pemain berusia 25 tahun itu datang untuk menggantikan Rohit Chand di posisi gelandang tengah.

Jahongir Abdumuminov merupakan pemain timnas Uzbekistan.


Persija Jakarta memperkenalkan gelandang bertahan kuota Asia yang merupakan calon pengganti Rohit Chand yakni Jahongir Abdumuminov, Jumat (11/1/2019).(Media Persija Jakarta)

Sebelumnya ia sempat memperkuat klub kasta tertinggi di Uzbekistan yakni Sogdiana Jizzakh.

Jahongir Abdumuminov diharapkan kualitasnya bisa melebihi permainan Rohit Chand.

Sebab, Rohit Chand sebelumnya merupakan pemain terbaik Liga 1 2018.