Ada Modus Baru, Federasi Sepak Bola Malaysia Hati-hati soal Menaturalisasi Pemain Asing

By Estu Santoso - Kamis, 10 Januari 2019 | 09:25 WIB
Aksi pemain Malaysia, Sumareh saat laga melawan Myanmar dalam laga Piala AFF 2018 grup A di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (24/11/2018). (twitter.com/fam_malaysia)

(Baca juga: Kabar Terbaru dari Persija soal Marko Simic)

Sebab, mereka sebenarnya enggan jadi bagian skuat Malaysia dan hanya memakai paspor Negeri Jiran untuk memenuhi syarat main di liga luar sebagai pemain negara ASEAN.

”Kami melakukan antisipasi, sebab dari mereka (para pemain naturaliasai Malaysia), bisa saja saat dipanggil timnas tidak mau hadir atau memberi alasan cedera,” tutur Stuart.

(Baca juga: Tak Lagi Pakai Jasa Ryuji Utomo, Klub Thailand Ini Rekrut Eks Pemain Potensial Arsenal)

”Sebab, keikhlasan untuk beraksi bersama timnas Malaysia dan memberikan manfaat positif adalah sangat penting bagi para pemain yang dinaturalisasi itu,” ucapnya menambahkan.

Saat ini, Malaysia memiliki satu pemain naturalisasi, Mohamadou Sumareh yang jadi bagian klub Liga Super Malaysia, Pahang FA.

(Baca juga: Piala Asia 2019 - Timnas Jepang Menang, tetapi Dibobol Pemain Persela Musim 2018)

Sumareh menjadi tonggak penting ketika membantu Harimau Malaya sampai ke final Piala AFF 2018.

Selepas Sumareh, beberapa lagi nama pemain asing dikaitkan untuk menjadi pemain naturalisasi.

(Baca juga: Sepak Bola Malaysia Berduka, Pemain Amatir Tewas saat Mengambil Bola di Danau)