Tony Sucipto Tak Akan Siap Bila Hal Ini Dia Dapatkan Ketika Membela Persija Jakarta

By Irfa Ulwan - Sabtu, 19 Januari 2019 | 16:47 WIB
Eks pemain Persib Bandung, Tony Sucipto, resmi menjadi rekrutan anyar Persija Jakarta pada Jumat (18/1/2019). (MEDIA PERSIJA)

Kembalinya Tony Sucipto ke pangkuan Persija Jakarta menimbulkan pro dan kontra. Sang pemain mengatakan tak bakal siap bila nantinya harus melakoni sesuatu yang tak dia bisa.

Setelah diresmikan dan melakoni sesi latihan perdana bersama Persija Jakarta, Tony Sucipto terlihat biasa-biasa saja.

Dalam artian, tak ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa Tony gugup atau semacamnya setelah kembali ke tim ibu kota.

Malah, pria yang akrab disapa Toncip itu amat enjoy menikmati hari-hari barunya bersama tim kebanggaan The Jak Mania ini.

“Kalau adaptasi enggak ada masalah dengan teman-teman. Lagian juga seperti senior-senior di sini juga welcome," kata Toncip, kutip BolaSport.com dari laman resmi klub.

(Baca Juga: Barito Putera Mulai Daratkan Pemain Asing, Satu Kompatriot Jacksen, Lainnya dari Italia)

Namun, eks pemain Persib Bandung ini mengaku bakal amat keberatan bila mendapat sesuatu yang di luar kebiasaannya.

Kala itu, Toncip tengah berbincang mengenai posisi idealnya di atas lapangan.

Pemain kelahiran Surabaya ini mengaku siap bila ditempatkan di mana saja, asal jangan penjaga gawang.

"Pelatih saat memberikan instruksi, di posisi mana saja saya siap. Asal jangan di kiper," ujar Toncip, seambil bergelak.

(Baca Juga: Perubahan Sepak Bola Indonesia ke Arah yang Lebih Baik Ada di Tangan Para Anasir Ini)


Tony Sucipto menjawab pertanyaan wartawan sesuai latihan perdananya bersama Persija Jakarta di Lapangan PSAU, Jakarta Timur, Jumat (18/1/2019).(MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

Terkait kepindahan Toncip sendiri, pria 32 tahun ini tak ambil soal terkait polemik yang mengikutinya.

Menurutnya, dalam dunia sepak bola yang begitu dinamis ini kepindahan pemain dari satu tim ke tim lain adalah hal yang biasa, termasuk bila melibatkan tim yang punya hubungan kurang baik.

"Sekali lagi, ini namanya sepak bola profesional. Delapan tahun di klub sebelumnya (Persib), sekarang di Persija."

"Memang ada pro dan kontra, tapi saya lebih memilih fokus dan ambil positifnya saja," tuturnya mengakhiri.

(Baca Juga: Terlihat di Indonesia, Seberapa Besar Kemungkinan Hulk Mentas di Liga 1?)