BOLASPORT.COM - AC Milan memulai putaran kedua Liga Italia 2018-2019 dengan kehilangan pemain yang diplot sebagai striker utama mereka di kompetisi musim ini. Tetapi, malah muncul optimisme bahwa Il Diavoli akan baik-baik saja.
Hanya setelah setengah musim, Gonzalo Higuain meninggalkan AC Milan untuk bergabung dengan klub kaya Liga Inggris, Chelsea.
Pada pekan ke-20 atau laga pertama putaran kedua Liga Italia 2018-2019, Rabu (21/1/2019) di Stadion Luigi Ferraris, AC Milan pun menghadapi tuan rumah Genoa tanpa penyerang utamanya itu.
Namun, kemenangan 2-0 yang diraih AC Milan atas Genoa memperlihatkan bahwa boleh jadi I Rossoneri akan baik-baik saja di putaran kedua kompetisi walaupun tanpa Gonzalo Higuain.
Bolasport.com mencatat setidaknya ada tiga pemain yang penampilannya saat melawan Genoa bisa memunculkan optimisme bagi AC Milan menatap sisa musim 2018-2019.
Baca Juga : Genoa Vs AC Milan - 2 Gol dalam Sekejap, I Rossoneri Naik 2 Peringkat
Andrea Conti bergabung ke AC Milan pada musim 2017-2018. Dia diharapkan menjadi bek kanan yang ofensif mengingat catatan impresifnya membuat 8 gol dan 5 assist untuk Atalanta pada musim 2016-2017.
Namun, cedera bertubi-tubi membuat Andrea Conti praktis tidak bermain selama satu setengah musim terakhir. Sebelum laga melawan Genoa, Conti hanya empat kali merumput di Liga Italia.
Saat menghadapi Genoa, Conti masuk pada menit ke-14 untuk menggantikan Cristian Zapata yang cedera. Dia kemudian menjadi figur yang memberikan assist untuk gol pertama AC Milan yang dicetak oleh Fabio Borini.
Ini adalah assist keduanya dalam 9 hari setelah dia juga membuat assist untuk gol Patrick Cutrone dalam laga babak 16 besar Coppa Italia melawan Sampdoria (12/1/2019).
Conti mulai melakukan spesialisasinya dalam menyokong serangan. Performanya selama 76 menit melawan Genoa juga mengindikasikan mungkin kini dia sudah siap bermain penuh. Andrea Conti bisa menjadi bek kanan andalan baru AC Milan di putaran kedua kompetisi.
Baca Juga : Flop-nya Gonzalo Higuain di AC Milan, 1 Gol Berharga Rp28 Miliar
Awalnya, Tiemoue Bakayoko dicerca media Italia sebagai perekrutan sia-sia ketika bergabung ke AC Milan dari Chelsea pada musim panas lalu dengan status pinjaman.
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, pun sempat menyatakan bahwa Bakayoko masih harus belajar banyak bagaimana cara bermain di Liga Italia.
Namun, pelan-pelan gelandang asal Prancis ini mengejar ketertinggalannya. Sejak November 2018, seiring cederanya Lucas Biglia, dia malah menjadi figur tak tergantikan di lini tengah.
Laga melawan Genoa menjadi ujian bagi Tiemoue Bakayoko karena ia tak didampingi gelandang fisikal lainnya yang sedang menjalani skorsing, Franck Kessie.
Ternyata Bakayoko lulus ujian. "Sendirian" mengerjakan tugas defensif karena dia diapit dua gelandang ofensif, Lucas Paqueta dan Hakan Calhanoglu, Bakayoko tampil gemilang dengan sukses mengeksekusi semua upaya tekelnya.
Dinobatkan sebagai man of the match oleh Whoscored, Bakayoko juga dianggap memberikan penampilan terbaiknya sejauh ini.
Baca Juga : Daftar Lengkap Bursa Transfer Liga Italia 2018-2019, Baru AC Milan yang Getol Belanja
5 - AC Milan are unbeaten in the five Serie A 18/19 games played without Gonzalo #Higuain: 3 wins and 2 draws (10 goals scored, 2 on average per match). Answer. #GenoaMilan
— OptaPaolo (@OptaPaolo) January 21, 2019
Harapan besar ditumpukan AC Milan ketika merekrut Lucas Paqueta dari Flamengo pada bursa transfer Januari ini dengan harga selangit: 35 juta euro.
AC Milan berharap Paqueta benar-benar menjadi "the next Kaka" dengan memberikan dimensi baru terhadap kemampuan ofensif lini tengah timnya.
Paqueta terus dijadikan starter dalam tiga pertandingan pertama AC Milan pada 2019: vs Sampdoria di Coppa Italia, Juventus di Piala Super Italia, dan Genoa di Serie A.
Belum mencetak gol, tapi penampilan Lucas Paqueta dalam laga debutnya di Serie A pada Senin kemarin memunculkan optimisme bahwa gol itu akan segera datang.
Paqueta tampak eksplosif dan semakin dekat dengan gol. Dalam laga melawan Genoa itu, dia melepaskan dua tembakan. Satu mengenai tiang gawang dan satu diselamatkan kiper lawan.
Dengan penampilan seperti itu, sepertinya posisi Lucas Paqueta dalam starting XI AC Milan belum akan tergantikan pada pertandingan berikutnya.