Penjelasan Sekjen PSSI Tentang Penyegelan Kantor PT Liga Indonesia oleh Satgas Antimafia Bola

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 1 Februari 2019 | 13:45 WIB
Satgas Antimafia Bola melakukan penyegelan di kantor PT Liga Indonesia, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (31/1/2019) (ISTIMEWA)

"Kantor PSSI saat ini sudah di FX Sudirman, semua aktifitas sudah dipindahkan di sini, termasuk dokumen-dokumen terkait," kata Ratu Tisha, Jumat (1/2/2019).

"Jadi tidak ada urusannya dengan PSSI," ucap Ratu Tisha menambahkan.

Pada saat kepemimpinan Edy Rahmayadi, kantor pertama PSSI terletak di Grand Rubina, Kuningan, Jakarta Selatan.

Tidak berselang lama, federasi sepak bola Indonesia itu menyewa sebuah rumah di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, untuk menjadi kantor setelah tidak lagi memakai Grand Rubina.

PSSI kembali memindahkan kantor mereka ke FX Sudirman lantai 12 dan 14.

Alasannya dikarenakan kantor yang di Kemang terlalu sempit untuk aktifitas para karyawan PSSI.

Belum lama ini Satgas Antimafia Bola juga sudah menggeledah kantor PSSI yang di Kemang dan FX Sudirman.

Disinyalir penyegelan dan penggeledahan di kantor PT Liga Indonesia saat ini karena faktor kekurangan data-data dari PSSI untuk memeriksa kasus pengaturan skor yang sedang terjadi di persepakbolaan Tanah Air.

"Kami sudah serahkan semua dokumen yang dibutuhkan ke Satgas Antimafia Bola," kata Ratu Tisha.