BOLASPORT.COM - PB Jaya Raya Jakarta belum berhasil menduduki podium utama baik di tim putra maupun tim putri pada Djarum Superliga Badminton 2019.
Tim putri menjadi runner-up, sementara tim putra di posisi ketiga. Hasil tersebut membuat Jaya Raya tidak puas.
"Secara keseluruhan, kami merasa kurang puas dengan hasil di kejuaraan ini. Tim putri kami kehilangan Greysia/Apriyani terasa berat juga. Kalau ada Greysia/Apriyani kami punya peluang besar untuk dapat dua poin," kata Manajer tim Jaya Raya, Imelda Wigoeno.
"Kami yakin punya kekuatan di nomor ganda. Tetapi, ya seperti itulah pertandingan. Hasilnya tidak selalu sesuai dengan apa yang kami inginkan," ucap Imelda.
Tim putri PB Jaya Raya Jakarta menelan kekalahan 0-3 dari Mutiara Cardinal yang pada superliga sebelumnya juga menjadi juara.
"Kami sudah prediksi akan berat melawan tuan rumah. Mereka juga punya komposisi pemain yang merata. Sebetulnya perhitungan kami itu dari partai ketiga sampai kelima lah yang kami ambil. Sayang perhitungan kami meleset pada partai ketiga," ucap Imelda.
Baca Juga : Djarum Superliga Badminton 2019 - Persembahan Hanna di Pengujung Kebersamaan dengan Mutiara
"Sebetulnya tahun ini kami juga merasa tidak all out sehingga hanya mengambil satu pemain asing saja. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang banyak merekrut tenaga pemain asing. Makanya bisa juara tiga kali berturut-turut," aku Imelda.
Sementara itu, tim putra PB Jaya Raya Jakarta tak bisa melangkah ke partai puncak. Hendra Setiawan dkk menuntaskan superliga dengan menduduki peringkat ketiga setelah menang atas PB Berkat Abadi dengan skor 3-0.