La Beneamata bahkan hanya menambah satu tembakan pada babak kedua. Itu pun diawali dengan tendangan bebas dan sundulan Milan Skriniar masih melambung tinggi.
Inter memang menjadi semakin tumpul setelah Ivan Perisic yang biasa membuka serangan di sayap kiri harus keluar lebih awal akibat cedera.
Di sisi lain, intesitas serangan Eintracht Frankfurt juga tidak menurun. Beberapa kali mereka mengancam gawang Inter.
Namun, penyelesaian akhir yang buruk serta kelihaian Handanovic di bawah mistar membuat angka di papan skor masih tidak berubah.
Keputusan Luciano Spalletti memasukkan Cedric Soares dan mengubah formasi menjadi dengan lima gelandang (3-5-2) cukup membantu menyaring aliran serangan tim lawan.
Skor sama kuat 0-0 pun menjadi hasil akhir dari pertandingan tersebut.
Eintracht Frankfurt 0-0 Inter Milan
SUSUNAN PEMAIN
Eintracht Frankfurt (3-4-1-2): 31-Kevin Trapp; 13-Martin Hinteregger, 20-Makoto Hasebe, 2-Evan N’Dicka; 24-Danny Da Costa, 5-Gelson Fernandes, 17-Sebastian Rode (15-Jetro Willems 77'), 10-Filip Kostic; 11-Mijat Gacinovic; 9-Sebastien Haller (39-Goncalo Paciencia 80'), 8-Luka Jovic
Pelatih: Adolf Huetter
Inter Milan (4-2-3-1): 1-Samir Handanovic; 33-Danilo D'Ambrosio, 6-Stefan de Vrij, 37-Milan Skriniar, 18-Kwadwo Asamoah; 8-Matias Vecino, 77-Marcelo Brozovic; 16-Matteo Politano, 20-Borja Valero (21-Cedric Soares 80'), 44-Ivan Perisic (87-Antonio Candreva 59'); 10-Lautaro Martinez
Pelatih: Luciano Spalletti
Wasit: William Collum