BOLASPORT.COM - Paul Pogba mengungkapkan bahwa para pemain Manchester United tak mempengaruhi pemecatan Jose Mourinho.
Jose Mourinho ditendang dari kursi pelatih Manchester United lantaran terlempar dari posisi empat besar, setelah mengalami start mengecewakan.
Laga menghadapi Liverpool yang berakhir kekalahan 1-3 bagi Manchester United, menjadi laga pamungkas pelatih asal Portugal tersebut yang kemudian digantikan oleh pelatih interim, Ole Gunnar Solskjaer.
Baca Juga: Langkah Strategis Timnas Thailand Pascagagal di Piala Asia 2020
Pada pertandingan tersebut, bintang tim nasional Prancis, Paul Pogba berada di bangku cadangan saat kekalahan di Anfield tersebut.
Paul Pogba memang jarang dimainkan saat masih ditangani Mourinho serta harus rela dicopot dari jabatan kapten kedua Manchester United.
Baca Juga: Jose Mourinho Bantu Diogo Dalot Beradaptasi di Manchester United
Baca Juga: Satu Alasan Mengapa Paul Pogba Sering Jadi Bahan Pembicaraan
Baca Juga: Di Mata Ibrahimovic, Paul Pogba adalah Bocah dengan 2 Sisi Budiman
Namun demikian, Pogba menjadi figur sentral saat Solskjaer mulai menangani United, dengan mencetak sembilan gol dan delapan assist dari 21 penampilan.
Sempat muncul rumor bahwa ada ketegangan antara pemain-pemain Manchester United dan Mourinho, yang dianggap sebagai alasan utama di balik pemecatan Jose Mourinho.
Namun, dilansir BolaSport.com dari Mirror, Paul Pogba mengungkapkan satu hal di balik peristiwa tersebut.
Baca Juga: List 23 Pemain Timnas U-23 Vietnam, Satu Pemain Cedera Dipertahankan
Baca Juga: Terkini dari Timnas U-23 Vietnam Jelang Bersua Indonesia dan Thailand
"Isunya hanya kami tak menang," ucap Pogba.
"Oleh karena itulah petinggi United memilih mengganti pelatih."
Baca Juga: Dijamu Myanmar, 3 Kans Kejutan Timnas Indonesia dari Simon McMenemy
"Hasil pertandingan adalah yang utama."
"Jika kami menang, kami akan dapat hasil terbaik dan pelatih akan tetap di posisinya, hanya itu," tutur Pogba.
Baca Juga: Sebelum Bersua Timnas Indonesia, Jamu Taiwan dan Myanmar Gagal Menang
Paul Pogba kini sedang bersiap menghadapi kualifikasi Piala Eropa 2020 bersama timnas Prancis menghadapi Moldova pada 20 Maret 2019.