Melalui tambahan poin itu, Intanon pun berbalik memimpin skor 3-1.
Fitriani kembali unggul 6-4 atas Intanon setelah meraih dua poin beruntun.
Dia bahkan mampu memimpin skor 9-6 sebelum akhirnya menutup interval gim kesatu dengan keunggulan 11-8 atas Intanon.
Baca Juga : Tatap Seri Ketiga MotoGP 2019, Morbidelli Akui Suka dengan CotA
Selepas interval, Intanon mulai menunjukkan kualitasnya sebagai pemain unggulan.
Setelah imbang dalam kedudukan 12-12 dan 15-15, Intanon akhirnya bisa lepas dari tekanan Fitriani dan unggul 18-15.
Fitriani masih bisa menambah tiga poin lagi, tetapi hal itu tidak berarti banyak terhadap jalannya laga.
Intanon memenangi gim kesatu dengan margin tiga poin.
Baca Juga : Usai Taklukkan FC Porto, Liverpool Dinilai Masih Perlu Kerja Keras
Berhasil mengatasi Fitriani pada gim kesatu menambah kepercayaan diri Intanon saat melakoni gim kedua.