Eko Roni Saputra Ungkap Pukulan yang Bisa Bikin Kalah di ONE Championship

By Septian Tambunan - Rabu, 10 April 2019 | 21:06 WIB
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Eko Roni Saputra, berbicara kepada media di Hotel Westin, Jakarta, Jumat (5/4/2019). (SEPTIAN TAMBUNAN/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Atlet ONE Championship asal Indonesia, Eko Roni Saputra, mengungkapkan pukulan yang bisa berakibat kekalahan dalam pertandingan.

Laporan langsung jurnalis BolaSport.com, Septian Tambunan, dari Manila, Filipina.

Eko Roni Saputra akan melakukan debut dalam ajang ONE Championship bertajuk ONE: Roots of Honor.

Partai perdana Eko tersebut akan diselenggarakan di Mall of Asia Arena, Manila, Filipina, Jumat (12/4/2019).

Baca Juga : Nurdila, Istri Eko Roni Saputra yang Ingin Dijadikan Pacar oleh Banyak Pria

Mantan pegulat kebanggaan Indonesia ini akan menghadapi petarung dari Singapura, Niko Soe.

Kini Eko Roni Saputra telah menjadi atlet mixed martial arts (MMA) yang membuat dirinya mesti meningkatkan kemampuan di sejumlah cabang olahraga lainnya.

"Sebenarnya olahraga MMA, ONE Championship, sama seperti cabor-cabor olimpik," kata Eko Roni Saputra kepada BolaSport.com.

"Namun, MMA menggabungkan beberapa seni olahraga, seperti tinju, taekwondo, jiu-jitsu, muay thai, sama gulat," ucap Eko lagi.

Baca Juga : Bertemu Eko Roni Saputra di Lift, Sang Lawan di ONE Championship Kaget

Sosok kelahiran Samarinda, 2 Mei 1991 ini pun mengutarakan bagian anggota tubuh mana yang tidak boleh diserang.

Tidak tanggung-tanggung, apabila melanggarnya, seorang petarung MMA bisa dinyatakan kalah.

Baca Juga : Menuju ONE Championship, Eko Roni Saputra Sampai Bertarung dengan 1 Mata

"Tidak boleh menyerang bagian kepala belakang, daerah tubuh belakang, itu sangat tidak boleh untuk dipukul," ujar Eko Roni Saputra.

"Bahkan, yang memukul bisa langsung dinyatakan kalah apabila musuhnya sudah kesakitan dan saat dilihat dari tayangan ulang, musuhnya memang terkena pukulan, maka orang yang memukul bagian belakang tubuh tersebut akan dinyatakan kalah," tutur Eko menambahkan.

SEPTIAN TAMBUNAN/BOLASPORT.COM
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Eko Roni Saputra, berpose di Nuwa Hotel, City of Dreams Manila, Filipina, Senin (8/4/2019).

Semasa aktif di dunia gulat, Eko Roni Saputra adalah atlet yang berprestasi.

Eko tiga kali beruntun meraih emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2008, 2012, dan 2016.

Saat merengkuh emas perdananya di PON, Eko bahkan masih berusia 17 tahun.

Baca Juga : Tes Kesehatan 3,5 Jam, Eko Roni Saputra Ditemani Coklat Panas dan Donat