Baca Juga : Bawa Arema FC Juara Piala Presiden 2019, Ricky Kayame Spesialis Gol Injury Time
Kekalahan dari Persela jadi titik balik kebangkitan Arema yang pada laga selanjutnya tampil menggila denga menggilas Persita 6-1.
Hasil itu membuat mereka mengoleksi enam angka dan menjadi salah satu runner-up terbaik di urutan ketiga untuk melaju ke babak perempat final.
Setelahnya, praktis langkah Singo Edan tak terhentikan dengan menggilas Bhayangkara FC 4-0, menang 6-0 secara agregat atas Kalteng Putra.
Dan terakhir menang meyakinkan dengan skor agregat 4-2 atas Persebaya untuk menjadi juara Piala Presiden.
"Saya beri apresiasi pada pemain saya karena tampil heroik dan maksimal pada malam ini, terutama setelah kami kalah dari Persela di kandang saat babak penyisihan lalu," kata Milomir Seslija, dikutip dari Surya Malang.
Baca Juga : Bawa Arema FC Juara Piala Presiden 2019, Ricky Kayame Spesialis Gol Injury Time
"Pemain berhasil mengambil kritik untuk jadi semangat. Lalu kunci menang malam ini, pemain main cukup pintar dan berhasil memanfaatkan kelemahan Persebaya," ujarnya menambahkan.
Sementara Hamka Hamzah menyebut bahwa kritikan dari Aremania, suporter Arema, setelah kekalahan mereka dari Persela, menjadi sumber motivasi pemain-pemain Singo Edan.
"Alhamdulilah bisa jadi juara. Saya ucapkan banyak terima kasih pada aremania-aremanita," tutur pemain terbaik Piala Presiden 2019 itu.
"Sewaktu kami kalah lawan Persela, mereka memberi kritik dan membangkitkan tim ini. Piala ini kami berikan pada kalian semua dan warga Malang Raya," ucap Hamka Hamzah.