Kejuaraan Asia 2019 - Beban Tanggung Jawab Jadi Bumerang bagi Greysia/Apriyani

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 24 April 2019 | 19:30 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, saat bertanding melawan Li Wenmei/Zheng Yu (China) pada babak kesatu Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Rabu (24/4/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Hasil minor diraih pasangan ganda putri nasional Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, pada Kejuaraan Asia 2019.

Datang sebagai duet berperingkat kelima dunia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu langsung angkat kaki seusai memainkan laga babak kesatu di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Rabu (24/4/2019).

Greysia/Apriyani tersingkir setelah dikalahkan wakil tuan rumah, Li Wenmei/Zheng Yu, dengan skor 12-21, 17-21.

Dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia, penampilan Greysia/Apriyani saat menghadapi Li/Zheng memang tak seperti biasanya.

Berulang kali, mereka tidak dapat mengantisipasi pengembalian-pengembalian lawan dan beberapa kali mati langkah.

"Memang lawan lebih siap dari semua segi. Dibandingkan dengan pertemuan sebelumnya, mereka lebih siap," tutur Greysia.

Senada dengan ucapan Greysia, Apriyani juga menilai strategi main Li/Zheng kali ini mampu mengecoh mereka.

Padahal, pada pertemuan sebelumnya yang terjadi pada German Open 2019, Greysia/Apriyani menang dua gim langsung atas Li/Zheng dengan skor 21-16, 21-19.

"Kali ini, mereka lebih inisiatif nggak mau naikin bola dan tempo permainannya dipercepat. Hal itu yang tidak kami antisipasi," ucap Apriyani.

"Pada gim kedua, kami mau lebih cekatan dan coba antisipasi. Namun, mereka balik lagi mempercepat permainan dan mengambil kesempatan. Mereka lebih percaya diri daripada kami," kata Greysia.

Baca Juga : Rekap Hasil Kejuaraan Asia 2019 - 8 Wakil Indonesia Sukses Raih Kemenangan

Ketika disinggung perihal beban sebagai pasangan yang lebih diunggulkan, Greysia menegaskan bahwa bukan hal itu yang menjadi kendala.

"Sebetulnya beban karena lebih diunggulkan sih tidak ada. Namun, kami merasa ada (beban) tanggung jawab," tutur Greysia.

Kekalahan Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi satu dari tiga kekalahan yang diterima para wakil ganda putri Merah Putih.

Sebelumnya, Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto dikalahkan Anna Ching Yik Cheong/Lim Chiew Sien dari Malaysia, sedangkan Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk di tangan wakil Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai.

Kini, harapan Indonesia meraih gelar juara Asia dari nomor ganda putri tersisa kepada Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta.

Duet Della/Rizki melaju ke babak kedua setelah mendapatkan walkover dari Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong (Thailand).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pembalap yang dulu mengidolakan Valentino Rossi kini telah berubah menjadi pesaingnya. . #valentinorossi #rossi #motogp #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on