Jelang Liga 1 2019, 6 Tim Berpacu dengan Waktu Menunggu Pemain Naturalisasi

By Taufan Bara Mukti - Sabtu, 27 April 2019 | 14:08 WIB
Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Zaenuri Hasyim saat memperkenalkan Fabiano Beltrame sebagai amunisi baru Persib di Graha Persib pada Sabtu (23/3/2019). (KOMPAS.COM/DENDI RAMDHANI)

5. BARITO PUTERA

INSTAGRAM BARITO PUTERA
Yoo Jae-hoon saat menandatangani kontrak dengan Manajer Barito Putera, Hasnuryadi, pada Jumat (8/2/2019).

Barito Putera mendatangkan kiper asal Korea Selatan, Yoo Jae-hoon, untuk mengarungi Liga 1 2019.

Akan tetapi, Yoo tengah dipersiapkan untuk naturalisasi dan didaftarkan sebagai pemain lokal oleh Barito Putera.

Yoo yang sudah 9 tahun bermain di kompetisi Indonesia jelas lebih mudah menjalani naturalisasi.

Kiper berusia 35 tahun itu juga memiliki cita-cita mulia jika keinginannya menjadi WNI dikabulkan.

Eks kiper Persipura Jayapura itu ingin mendirikan akademi kiper di Indonesia dan menjadi pelatih profesional.

Baca Juga : Ada Eks Persib, 3 Mantan Pemain Top Liga 1 Bakal Main dengan Legenda Barcelona di Laga Ekshibisi

6. KALTENG PUTRA

HANIEF SYAFI/KOMPAS.COM
Pemain impor Kalteng Putra, Yoo Hyun-goo, berbicara kepada awak media di Stadion Moch. Soebroto, magelang,Selasa (5/3/2019).

Kompatriot Yoo Jae-hoon asal Korea Selatan, Yoo Hyun-koo juga mengaku tertarik menjadi WNI.

Pemain yang pindah dari Sriwijaya FC ke Kalteng Putra akhir musim lalu itu juga telahg 10 tahun berkompetisi di Indonesia.

Meski demikian, proses naturalisasi Yoo yang telah diwacanakan sejak ia bermain di Sriwijaya belum juga rampung saat ini.

Kalteng Putra sejauh ini baru mengikat dua pemain asing selain Yoo, yakni duo Brasil Bonfim dan Diogo Campos.

Sambil mencari pemain baru, Kalteng juga tengah disibukkan mengurus proses naturalisasi Yoo Hyun-koo.