Susy Susanti Akui Ganda Putri Indonesia Kalah 'Power' daripada Negara Lain

By Delia Mustikasari - Selasa, 25 Juni 2019 | 20:30 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Greysia Polii, saat bertanding pada babak perempat final Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, Jumat (24/5/2019). (Badminton Indonesia)

Baca Juga: Nova Widianto Soroti Penampilan Praveen/Melati yang Sering Tidak Bagus pada Babak Final

Susy menjelaskan bahwa secara umum setiap sektor memiliki masalah yang berbeda-beda. 

"Pelatih menangani atlet dengan karakter yang beda-beda. Kalau ada yang tanya, kenapa sih tidak bisa juara, ya memang dibedah lagi. Bagaimana latihannya, karakter, dan pendekatannya," ucap peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 tersebut.

"Ada yang kurang lincah, ada yang power-nya kurang. Ada yang power-nya besar, tetapi tidak lincaj sehingga kekuatannya berkurang. Ada yang mainnya polos banget, harus ditambah strateginya, placing-nya kurang sehingga banyak yang harus dikupas."