Soal Insiden Leclerc-Verstappen, Ferrari Terima Nasib meski Tak Setuju

By Doddy Wiratama - Senin, 1 Juli 2019 | 14:25 WIB
Momen saat Max Verstappen (mobil biru tua) dan Charles Leclerc (mobil merah) bersenggolan pada sesi balapan F1 GP Austria 2019, Minggu (30/6/2019) (TWITTER.COM/F1)

Baca Juga: Hasil F1 GP Austria 2019 - Menangi Duel Alot, Verstappen Puncaki Podium

Terkait insiden itu, steward langsung melakukan investigasi yang diikuti pertemuan dengan kedua pembalap sekitar sejam setelah sesi balapan GP Austria 2019 selesai.

Dari hasil investigasi yang dilakukan, steward memutuskan untuk tak mengambil tindakan lebih lanjut atas insiden senggolan tersebut.

Dengan keputusan tersebut, Max Verstappen pun tetap berhak menjadi pemenang GP Austria 2019 diikuti oleh Charles Leclerc sebagai runner up.

Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, pihak Ferrari tetap meyakini manuver yang dilakukan Max Verstappen jelas sebagai sebuah kesalahan.

Meski demikian, kubu tim Kuda Jingkrak tak akan mengajukan banding kepada stewards dan ingin menatap seri F1 selanjutnya.

"Kami yakin Leclerc tak mengganggu laju pembalap lain, dia tak bersalah. Justru sebuah senggolan terjadi dan dia terdorong ke luar lintasan," kata Bos Ferrari, Mattia Binotto.

"Namun kami sepenuhnya menghormati keputusan steward. Mereka adalah jurinya dan kita semua harus menghormati itu," tuturnya melanjutkan.

Baca Juga: Update Klasemen F1 2019 Usai GP Austria - Verstappen Naik Satu Setrip, Hamilton Bertahan di Puncak

Lebih lanjut, Mattia Binotto ingin menutup buku terkait insiden tersebut dan memilih fokus menatap seri selanjutnya.

Setelah menyambangi Austria, F1 2019 bakal memasuki seri kesepuluh yang akan digelar di Inggris sekitar dua pekan lagi.

GP Inggris 2019 menurut rencana bakal diselenggarakan di Sirkuit Silverstone pada 12-14 Juli 2019.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kabar mengejutkan datang dari Liga Inggris. . Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang tengah dikaitkan kepindahannya dari tim London Utara menuju Manchester United. . Kabar tersebut menyeruak setelah striker berusia 30 tahun tersebut dikabarkan tidak keberatan untuk pindah pada musim panas tahun ini. . Meski baru sebatas rumor, legenda Arsenal, Ray Parlour, tidak ingin hal tersebut terjadi. . "Akan sangat gila jika Aubameyang dibiarkan pergi, tetapi para pemain mendapatkan daya tawar lebih tinggi akhir-akhir ini," kata Parlour dilansir dari TalkSport. . "Aubameyang dan Alexandre Lacazette menjadi duet brilian musim lalu. Mereka memiliki kemitraan yang sangat baik di lini depan. . "Saya akan sangat terkejut jika Aubameyang menandatangani kontrak dengan Manchester United," ujar Parlour menambahkan. #arsenal #manchesterunited #manutd #thegunners #thereddevils #premierleague #aubameyang #pierreemerickaubameyang #transferrumour #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on