Optimisme Malaysia Usai Lee Chong Wei Putuskan untuk Gantung Raket

By Nestri Yuniardi - Kamis, 4 Juli 2019 | 14:45 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, diharapkan masih dapat berlaga pada Olimpiade 2020. (twitter.com/TheTechMy)

Salah satunya adalah dengan bekerja sama dalam membangun sekolah atau akademi bulu tangkis di salah satu kota di Malaysia.

Baca Juga: Duet Anyar Ketut/Tania Diberi Kesempatan Bersaing Menuju Olimpiade

"Kami sudah diberi tahu bahwa Lee Chong Wei juga berniat untuk berkolaborasi dalam membangun akademi bulu tangkis di Kedah," tutur Syed Saddiq Abdul Rahman, dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

"Untuk saat ini, kami akan memberinya ruang dan waktu untuk beristirahat," ucap dia melanjutkan.

Selepas pensiun, Lee Chong Wei memang tak serta merta melepaskan diri dari dunia bulu tangkis.

Dia sudah ditunjuk dan menerima tugas baru sebagai Chief de Mission (CdM) kontingen Malaysia pada Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.

Penunjukkan Lee Chong Wei sebagai CdM memang bertujuan untuk menginspirasi para atlet Malaysia, tak cuma bulu tangkis, agar mampu memberikan penampilan terbaik pada pesta olahraga empat tahunan tersebut.

"Saya yakin aura, ilmu dan bimbingannya akan mampu memberikan inspirasi bagi para atlet muda untuk mewakili Malaysia dan berkontribusi untuk meraih medali emas pertama Malaysia di Olimpiade," ujar Syed Saddiq Abdul Rahman.

Baca Juga: Aaron Chia/Soh Wooi Yik Ingin Maksimalkan Keuntungan Bermain di Istora

Sejauh ini, Malaysia belum pernah meraih keping medali emas Olimpiade.

Pada Olimpiade Rio 2016, Lee Chong Wei dan pasangan ganda campuran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying berpeluang menyabet medali tersebut.

Namun, mereka gagal.

Lee kalah dari Chen Long (China) pada final tunggal putra, sementara duet Chan/Goh ditundukkan wakil Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, pada partai puncak Olimpiade Rio 2016.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Lionel Messi mengatakan bahwa Copa America "bukanlah yang terbaik" setelah Argentina mengalahkan Venezuela 2-0 pada Sabtu, (29/6/2019). . Akan tetapi setelah dikalahkan Brasil 2-0, Rabu (3/7/2019), Messi bersama Argentina kembali kehilangan kesempatan mengoleksi gelar Internasional dalam kariernya. . #messi #albiceleste #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on