"Ketika mengobrol dengan dia, saya ingin dia bertahan lalu meneruskan percakapan ini kepada klub agar menemui jalan terbaik."
"Pada akhirnya ia memilih bertahan di London," kata Emery menjelaskan.
Menyusul masalah yang dibuat Koscielny, keberadaan ban kapten tim pun diragukan kembali melingkari lengannya.
Emery lantas tak mempertimbangkan bahwa bek asal Prancis itu akan mengemban amanat kapten The Gunners pada musim 2019-2020.
Lantas, pertanyaan pun muncul tentang siapa yang bakal jadi pemimpin lapangan Arsenal selanjutnya?
5 - Since the start of last season, Granit Xhaka has had more red cards than any other player in the big 5 Euro leagues. Reckless.
— OptaJoe (@OptaJoe) January 22, 2017
Adapun pada musim lalu, Emery sudah menunjuk lima empat kapten setelah Laurent Koscielny. Mereka adalah Petr Cech, Aaron Ramsey, Mesut Oezil, Granit Xhaka,
Dari deretan nama tersebut, hanya dua nama terakhirlah yang masih berada di klub.
Baca Juga: Legenda Arsenal Mau Oezil Dijual dan Beli Pemain Ajax yang 5 Kali Lebih Hebat
Namun, baru Granit Xhaka yang mengonfirmasi siap memimpin teman-temannya.
"Jadi kapten tim bukan pertama kalinya bagi saya. Jika klub dan pelatih memberi ban kapten, tentu saja saya akan sangat senang," tutur Xhaka, dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
Gelandang Swiss yang terkenal dengan permainan brutal nan keras ini memang sudah punya pengalaman dengan 6 kali jadi kapten Arsenal di Liga Inggris.