BOLASPORT.COM – Timnas U-18 Indonesia kebobolan dulu sebelum menang atas Laos dan memastikan lolos ke semifinal Piala AFF U-18 2019.
Senin (12/8/2019) sore, timnas U-18 Indonesia menang 2-1 atas Laos untuk memastikan melaju sampai semifinal Piala AFF U-18 2019.
Selepas laga, pelatih timnas U-18 Indonesia, Fakhri Husaini menegaskan kalau timnya mendapatkan pelajaran lain dari laga kontra timnas U-18 Laos.
Main di Stadion Thong Nhat, Ho Chi Minh, Vietnam, meski menang Indonesia sempat dibuat waswas karena kebobolan dulu pada pertengahan babak kedua.
”Ini pelajaran lain sekaligus pengalaman lagi bagi mereka saat menghadapi tim yang bermain seperti Laos,” ujar Fakhri Husaini seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi PSSI.
Baca Juga: Thailand Terpuruk dengan Status Juara Terbanyak Piala AFF U-18/U-19
Baca Juga: Klub Vietnam Laporkan Kedatangan Pelatih Timnas Indonesia di Markasnya
”Mereka harus bisa bermain lebih disiplin dan tenang dalam menyerang,” ucap Fakhri menambahkan.
Dua gol kemenangan Indonesia pada laga ini dicetak Amiruddin Bagus pada menit ke-72 dan bunuh diri dari pemain Laos, Anoulack Vannalath (90’).
Laos sempat unggul dulu melalui gol yang dicetak oleh Alounnay Lounlasy pada menit ke-70.
Soal gol pertama dari Laos yang membuat Indonesia tertinggal dulu, Fakhri punya argumen terkait anak asuhnya dan lawan mereka.
”Saya menilai Laos disiplin dalam menyerang dengan menyisakan pemain bertahan mereka di daerahnya. Mereka tak bergerak dari tempatnya,” ujar Fakhri.
Baca Juga: Pasca-depak Pemain Indonesia, Klub Belanda Ini Terus Alami Kekalahan
Baca Juga: Gabung Andres Iniesta, Debut Eks Bek Barcelona di Jepang Hanya Imbang
”Itu yang membuat kami kesulitan untuk mengembangkan permainan.”
”Dalam menekan, mereka membagi dua grup, lima menyerang dan lima lagi diam menjaga daerah pertahanannya,” tuturnya.
Namun, pelatih kelahiran Aceh ini bersyukur anak asuhnya mampu bangkit setelah tertinggal lebih dulu.
“Tetapi, syukur Alhamdulillah, pemain saya bisa merespon setelah kami kemasukan gol dahulu,” ujar Fakhri.
”Apapun itu, kemenangan ini sangat berarti bagi kami, untuk mengamankan posisi di klasemen. Saya apresiasi kerja keras tim. Ini bukan pertandingan yang mudah,” ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Cetak Gol Pertama di Piala Malaysia, Saddil Ramdani Bicara Sang Merah Putih
Kemenangan ini memastikan Indonesia meraih satu tiket ke semifinal.
Skuad Garuda Nusantara untuk sementara memimpin puncak klasemen Grup A Piala AFF U-18 2019 dengan 12 poin dari empat laga.
Mereka diikuti Myanmar di posisi kedua dengan nilai sembilan dari tiga laga.
”Kami siap siapapun lawan kami di semifinal. Kami harus fokus lebih dahulu melawan Myanmar untuk pertandingan terakhir Grup A,” tutur Fakhri.