Media Malaysia Sebut 6 Pemain Naturalisasi Indonesia, Pelatih Malaysia: Indonesia Sulit Dilawan di Jakarta

By Metta Rahma Melati - Senin, 26 Agustus 2019 | 12:41 WIB
Pelatih timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe, mengacungkan jari saat melihat bagan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia yang diisi Indonesia, Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Uni Emirat Arab. (FA MALAYSIA)

“Kunci dari permainan ini adalah memainkan possession football. Kami juga perlu menghindari membuat kesalahan individu tidak hanya melawan UEA tetapi juga tim lain," ujarnya.

Tan Cheng Hoe juga menyebut pemain Thailand yang patut diwaspadai, yakni Chanathip Songkrasin.

"Chanathip adalah penggiring bola yang baik dan mengoper bola dengan baik. Dia tampil sangat baik di Jepang dan dia akan terinspirasi untuk membantu Thailand lolos dari babak kualifikasi.

"Kami mengalahkan Thailand di Piala AFF tahun lalu dengan gol tandang di semi-final, jadi saya yakin mereka akan keluar untuk membalas dendam," ujar Cheng Hoe.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Nama Ferry Rotinsulu tentu tidak asing lagi bagi pendukung timnas Indonesia. Ferry Rotinsulu sempat menjadi andalan di bawah mistar gawang timnas Indonesia pada kurun waktu 2005-2011. Karier Ferry di timnas dimulai dari tampil di SEA Games 2005 bersama timnas U-23 Indonesia hingga membela tim Merah Putih di Piala Asia 2007. Pemain asal Palu, Sulawesi Tengah, itu sempat menyatakan diri untuk pensiun dari dunia sepak bola empat tahun lalu. Kini, kiper yang kerap disapa FR12 itu memutuskan untuk turun gunung dan kembali berkarier di dunia sepak bola Tanah Air. Ferry Rotinsulu kembali ke tim yang membesarkan namanya dulu, Sriwijaya FC. Sebagaimana disampaikan oleh manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainudin, pria berpostur 182 cm itu akan menjadi kiper ketiga dari Laskar Wong Kito. Keputusan ini diambil menyusul mundurnya kiper muda Sriwijaya FC yang bernama Alexander. . #ferryrotinsulu #ferry #sriwijayafc #ligaindonesia #liga2 #legend #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on