Andrea Dovizioso Pesismistis Bisa Raih Gelar Juara Dunia MotoGP 2019

By Agustinus Rosario - Jumat, 13 September 2019 | 12:25 WIB
Aksi pembalap Ducati, Andrea Dovizioso pada sesi latihan MotoGP Inggris 2019 (twitter.com/DucatiMotor)

BOLASPORT.COM - Meski merasa siap tampil pada seri balap MotoGP San Marino 2019, Andrea Dovizioso mengaku sudah pesimistis bisa meraih gelar juara dunia musim ini.

Andrea Dovizioso yang membela tim Ducati datang ke Sirkuit Misano, San Marino, pada akhir pekan ini dengan bekal hasil buruk yang dia tuai pada MotoGP Inggris 2019.

Menjadi salah satu pembalap yang difavoritkan memenangi balapan, Dovizioso justru mencatat hasil gagal fiis alias did not finish (DNF) karena bersenggolan dengan pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.

Baca Juga: Rekap Vietnam Open 2019 - Wakil Indonesia Bertumbangan pada Hari Ke-3

Akibat senggolan itu, Dovizioso dan Quartararo terjatuh dari motor masing-masing dan tidak lagi bisa melanjutkan balapan di Sirkuit Silverstone.

Kini, pasca-menjalani perawatan intensif, kondisi Dovizioso sepenuhnya bugar dan siap untuk membalap pada MotoGP San Marino 2019.

Hanya, rider Italia itu menganggap selisih poinnya dengan sang pemuncak klasemen pembalap, Marc Marquez (Repsol Honda), sudah terlalu jauh dan sangat sulit untuk dikejar.

"Saya merasa sehat dan berada dalam kondisi yang benar-benar fit. Tahun lalu, kami menunjukkan penampilan yang istimewa," ucap Dovizioso, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.

"Namun, tahun ini situasinya akan berbeda, mengingat para pembalap lain sangat kuat. Secara umum saya merasa siap. Balapan kali ini akan sangat penting bagi kami," tutur dia.

Baca Juga: Kejelasan Masa Depan Lionel Messi Dinanti Kiper Utama Barcelona

"Akan tetapi, selisih 78 poin (dengan pimpinan klasemen) adalah jarak yang sangat lebar. Tentu akan terasa semakin sulit saat yang harus Anda kejar adalah Marc Marquez," kata rider yang akrab disapa Dovi itu.

"Sulit untuk berbicara banyak soal meraih gelar juara dunia MotoGP 2019, apalagi penampilan kami tidak begitu konsisten," ujar Dovizioso menambahkan.

Berbeda dengan Andrea Dovizioso yang masih kesulitan mendapatkan konsistensi performa, Marc Marquez justru sedang mengalami masa kejayaan pada kompetisi MotoGP 2019.

Dengan catatan 6 kemenangan dan 5 kali menjadi runner-up pada 12 seri balap, kans Marquez untuk meraih gelar juara dunia MotoGP ke-6 sangat besar.

Konsistensi performa Marquez inilah yang kemudian menyebabkan para rider lain sulit mengimbangi penampilannya pada musim ini.

Marquez memang sedang mengalami masa kejayaan pada kompetisi MotoGP 2019.

Sementara itu, kesulitan Andrea Dovizioso dalam mengoptimalkan kekuatan motor Ducati masih berlanjut.

Pada sesi tes resmi MotoGP 2019 di Sirkuit Misano, San Marino, akhir bulan lalu, Dovi cuma bisa mencatat waktu putaran terbaik ke-17.

Baca Juga: Jadwal Vietnam Open 2019 - 5 Wakil Tersisa Buru Tiket Semifinal

Rangkaian MotoGP San Marino 2019 akan dimulai pada hari ini, Jumat (13/9/2019), dengan menggelar dua sesi latihan bebas alias free practice (FP).

Adapun sesi balapan MotoGP dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu (15/9/2019) mendatang mulai pukul 19.00 WIB. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Polemik KPAI dan PB Djarum akhirnya mencapai kesepakatan usai dimediasi langsung oleh Menpora, Imam Nahrawi. . Hasilnya PB Djarum mengubah nama menjadi Audisi Beasiswa Bulutangkis, tanpa menggunakan logo, merek, dan brand image Djarum. . Sedangkan KPAI sepakat mencabut surat KPAI tanggal 29 Juli 2019 tentang permintaan pemberhentian audisi Djarum. . #bulutangkis #kpai #pbdjarum #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on