Pemain terakhir yang melakukannya buat PSV ialah Lambertus Theunissen.
Artinya, Malen berhasil melakukan sesuatu yang bahkan tak bisa diciptakan legenda besar PSV Eindhoven seperti Ronaldo Luis Nazario de Lima (1994-1996), Romario Faria (1988-1993), hingga Ruud van Nistelrooy (1998-2001) sekalipun.
A young Ronaldo is interviewed during his time at PSV Eindhoven. pic.twitter.com/vn8qInWebE
— 90s Football (@90sfootball) March 23, 2017
Trio penyerang legendaris itu merupakan ikon PSV pada eranya masing-masing.
Bagi Donyell Malen, membuat repoker alias 5 gol dalam satu partai itu menegaskan bintangnya sedang bersinar terang di Belanda.
Congratulations to former Arsenal striker Donyell Malen, who scored five goals in PSV’s 5-0 win over Vitesse in the Eredivisie tonight. Nice one, Donyell! #afc pic.twitter.com/U0JLl1LZVj
— afcstuff (@afcstuff) September 14, 2019
Sebelumnya, dia mencuat berkat ukiran gol dalam debutnya untuk timnas senior Belanda di kualifikasi Euro 2020 kontra Jerman saat Oranje menang 4-2 (6/9/2019).
Baca Juga: Awas, Start Sempurna Inter Milan di Liga Italia Bukan Jaminan Apa-apa
Baca Juga: Hasil Liga Champions, Pemain Buangan Arsenal Menangkan PSV Lewat Gol Back-heel Yahud
Donyell Malen dicomot PSV Eindhoven dari akademi Arsenal pada 2017.
Arsenal melepasnya dengan harga murah, cuma 600 ribu euro (Rp9,3 miliar) tanpa klausul pembelian kembali, walau tampil bagus di tim junior dan sampai dipuji Arsene Wenger.
Kini Malen menduduki puncak daftar top scorer sementara Liga Belanda dengan 6 gol yang dia lesakkan hanya dari 2 pertandingan.