Imam Nahrawi Jadi Tersangka, Kemenpora Minta Cabor Tidak Usah Galau

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 19 September 2019 | 13:13 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, berbicara kepada wartawan di Wisma Kemenpora di Jakarta, Selasa (11/6/2019) (LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM)

 

BOLASPORT.COM - Pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga meminta pengurus cabang olahraga tetap tenang dan tidak terganggu dengan status tersangka yang disandang Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Imam Nahrawi dan asisten pribadinya, Miftahul Ulum, sebagai tersangka kasus suap dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto mengatakan semua program yang tengah berjalan tidak boleh terganggu oleh kasus ini.

Saat ini, Indonesia masih menyiapkan diri menghadapi SEA Games 2019 di Manila, Filipina pada November mendatang.

Agenda penting lain adalah persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua, Kongres PSSI, dan persiapan menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023.

Gatot berharap semua induk organisasi olahraga tenang dan menjalankan program yang sudah ada.

"Para pimpinan cabang olahraga tidak usah galau. Proses persiapan untuk SEA Games 2019 akan terus berjalan. Lagipula persiapan sudah bagus," kata Gatot, Kamis (19/9/2019), dilansir BolaSport.com dari Antara.

Baca Juga: KPK Tetapkan Menpora Imam Nahrawi Tersangka Kasus Suap Dana Hibah KONI

"Sekarang kan semua sudah siap tempur dan tidak ada masalah honor atau perlengkapan yang terlambat," ucap dia melanjutkan.